Apicomplexa
jenis protista / From Wikipedia, the free encyclopedia
Apicomplexa adalah protista yang memiliki organel unik yang disebut apical complex. Apicomplexa bersifat uniseluler, membentuk spora dan merupakan parasit. Apicomplexa tidak memiliki flagella atau pseudopoda kecuali pada beberapa tahap gamet. Pada apicomplexa terdapat organisme seperti coccidia, gregarine, piroplasm, haemogregarine, dan malaria; beberapa penyakit yang disebabkan oleh organisme apicomplexa adalah:
- Babesiosis (Babesia)
- Malaria (Plasmodium)
- Penyakit yang disebabkan Coccidia, termasuk:
Apicomplexa | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Domain: | |
(tanpa takson): | |
Superfilum: | |
Filum: | Apicomplexa |
Kelas dan Subkelas Perkins, 2000 | |
|
Apicomplexa memiliki organel apicoplast, yaitu plastid tidak berwarna yang mengecil. Apikoplast berasal dari alga merah melalui proses endosimbiotik yang terjadi saat awal evolusi eukariotik. Kebanyakan apicomplexa adalah uniselular endoparasit obligat pada hewan yang menyebabkan beberapa penyakit tropis.[3][4] Kecuali Nephromyce, yaitu simbiosis mutualisme antara apicomplexa dan hewan air laut, yang awalnya diklasifikasikan sebagai fungi cythrid. [5] Apicomplexa yang merupakan endoparasit meningkatkan harapan dimana apicoplast dapat menjadi target obat karena 2 alasan. Alasan pertama yaitu, apicoplast penting untuk pertahanan Plasmodium dan Toxoplasma. Alasan kedua yaitu, obat yang efektif terhadap organsime prokariotik kemungkinan efektif terhadap apicoplast, karena plastid awalnya juga berevolusi dari endosimbiotik cyanobacteria prokariot. Apicomplexa sangat bergantung pada apicoplast, yang menimbulkan spekulasi bahwa organel ini adalah protensi parasite āAchilles heelā seperti Plasmodium.
Nama takson Apicomplexa berasal dari 2 kata Latin yaitu apex (top) dan complexus (infold), yang mengacu pada satu set organel pada sporozoite. Apicomplexa terdiri dari sejumlah besar dari apa yang biasanya disebut Sporozoa, yaitu kelompok protozoa yang parasit, biasanya tidak memiliki flagella, silia, atau pseudopods.[6] Klasifikasi lain yaitu Ascetosporea (sekarang di Rhizaria), Myxozoa (sekarang hewan cnidaria), dan Microsporodia (sekarang fungi). Terkadang, nama Sporozoa bersinonim dengan Apicomplexa, atau juga sebagai subsetnya.