Karma dalam Buddhisme
From Wikipedia, the free encyclopedia
Kamma (Bahasa Pali) atau Karma (Bahasa Sansekerta) artinya perbuatan, entah itu perbuatan baik atau buruk yang dilakukan melalui pikiran, ucapan dan perbuatan badan jasmani yang disertai dengan niat/kemauan/ kehendak (cetana). Suatu perbuatan baru dapat disebut kamma/karma bila dilakukan dengan niat (cetana), apabila suatu perbuatan yang dilakukan tidak disertai dengan niat maka tidak disebut dengan kamma/karma. Berkenaan dengan Karma, Sang Buddha bersabda dalam Kitab Anguttara Nikaya III:415 : "O, bhikkhu, kehendak untuk berbuat (bahasa Pali: Cetana) itulah yang kami namakan Kamma. Sesudah berkendak orang lantas berbuat dengan badan jasmani (kaya), perkataan (vaci) dan pikiran (mano)“.[1]
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |