Plester atau turap[1] adalah bahan bangunan yang digunakan sebagai pelapis perlindungan atau dekoratif untuk dinding dan plafon serta untuk mencetak elemen-elemen dekoratif.[2] Dalam bahasa Inggris "plester" biasanya berarti bahan yang digunakan untuk bagian interior dari sebuah bangunan, sedangkan "render" biasanya mengacu pada aplikasi eksternal, karena menghasilkan dekorasi berbentuk relief, bukan permukaan yang rata.[3]

Peralatan untuk membuat turap.
Seorang tukang sedang memoles plester pada dinding di awal abad ke-19, lukisan karya John Cranch (1751–1821).

Jenis turap yang paling umum terutama mengandung gipsum, kapur, atau plester semen,[4] tetapi semuanya bekerja dengan cara yang sama. Turap diproduksi dalam bentuk bubuk kering, setelah dicampur dengan air dan diaduk membentuk seperti adonan pasta, bisa langsung digunakan untuk mengoles permukaan. Reaksi dengan air melepaskan panas melalui proses kristalisasi sehingga plester terhidrasi dan kemudian mengeras.

Dalam dunia kedokteran, turap ortopedi masih sering digunakan sebagai alat bantu untuk menyangga tulang yang patah, dan digunakan juga untuk membuat cetakan gigi. Berbagai jenis model dan cetakan dibuat dengan menggunakan turap. Dalam bidang seni, kapur turap adalah matriks tradisional dalam membuat lukisan fresko, turap juga terkadang masih digunakan untuk membuat relief figuratif besar pada dinding.

Referensi

Wikiwand in your browser!

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.

Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.