Slovenia
negara di Eropa Tengah / From Wikipedia, the free encyclopedia
Slovenia (bahasa Slovenia: Slovenija [slɔˈʋèːnija]),[7] resminya Republik Slovenia (bahasa Slovenia: Republika Slovenijaⓘ,[8] disingkat: RS[9]), adalah sebuah negara pesisir sub-Alpen di Eropa Tengah.[10] Slovenia berbatasan dengan Italia di barat, Austria di utara, Hungaria di timurlaut, Kroasia di tenggara, dan Laut Adriatik di baratdaya.[11] Slovenia didominasi pegunungan dan hutan,[12] dengan luas wilayah 20.271 kilometer persegi, dan dengan jumlah penduduk sebanyak 2.107.007 jiwa, yang 300.000 di antaranya menetap di kota terbesar dan pusat pemerintahan, Ljubljana.[13] Etnis Slovenia membentuk mayoritas mutlak populasi negara.[14] Bahasa Slovenia, salah satu anggota rumpun bahasa Slavia Selatan, merupakan bahasa resmi.[15] Slovenia memiliki iklim yang didominasi iklim benua,[16] dengan perkecualian kawasan pesisir dan Pegunungan Alpen Julian. Iklim sub-mediterania mencapai perpanjangan utara Pegunungan Alpen Dinari yang merentasi negara dalam arah barat laut-tenggara. Pegunungan Alpen Julian di barat laut memiliki iklim Alpen.[17] Iklim benua semakin jelas menuju Cekungan Pannonia di Timur Laut. Kota terbesar dan pusat pemerintahan, Ljubljana, terletak di tengah-tengah negara.[18]
Republik Slovenia Republika Slovenija (Slovenia) | |
---|---|
Ibu kota | Ljubljana 46°3′N 14°30′E |
Bahasa resmi | Slovenia |
Bahasa yang diakui | |
Kelompok etnik | |
Pemerintahan | Kesatuan parlementer republik konstitusional |
• Presiden | Borut Pahor |
Janez Janša | |
Legislatif | Parlemen |
Državni svet | |
Državni zbor | |
Pendirian | |
29 Oktober 1918 | |
4 Desember 1918 | |
29 November 1943 | |
• Kemerdekaan dari Yugoslavia | 25 Juni 1991 |
• Konstitusi saat ini | 23 Desember 1991 |
• Bergabung dengan PBB | 22 Mei 1992 |
• Bergabung dengan Uni Eropa | 1 Mei 2004 |
Luas | |
- Total | 20.273 km2 (154) |
0,7 | |
Penduduk | |
- Perkiraan 2021 | 2.108.708[3] (147) |
- Sensus Penduduk 2002 | 1.964.036 |
103[3]/km2 (106) | |
PDB (KKB) | 2022 |
- Total | $102,4 miliar[4] (93) |
$48.534[4] (34) | |
PDB (nominal) | 2022 |
- Total | $63,6 miliar[4] (80) |
$30.159[4] (36) | |
Gini (2020) | ▼ 23,5[5] rendah |
IPM (2021) | 0,918[6] sangat tinggi · 23 |
Mata uang | Euro (€) ( EUR ) |
Zona waktu | Waktu Eropa Tengah (CET) (UTC+1) |
UTC+2 (Waktu Musim Panas Eropa Tengah (CEST)) | |
Lajur kemudi | kanan |
Kode telepon | +386 |
Kode ISO 3166 | SI |
Ranah Internet | .sia |
Situs web resmi www | |
| |
Slovenia secara historis menjadi persimpangan bahasa dan budaya Slavia, Jerman, dan Roman.[10] Wilayah yang kini menjadi Slovenia pernah menjadi bagian dari banyak negara yang berbeda: Kekaisaran Romawi, Kekaisaran Bizantium, Kekaisaran Karoling, Kekaisaran Romawi Suci, Kerajaan Hungaria, Republik Venesia, Provinsi-Provinsi Iliria di Kekaisaran Pertama Prancis Napoleon , Kekaisaran Austria dan Kekaisaran Austria-Hungaria. Pada bulan Oktober 1918, orang-orang Slovenia ikut mendirikan Negara Slovenia, Kroasia, dan Serbia.[19] Pada bulan Desember 1918, mereka bergabung dengan Kerajaan Serbia menjadi Kerajaan Yugoslavia.[20] Selama Perang Dunia II, Jerman, Italia, dan Hungaria menduduki dan mencaplok Slovenia, dengan wilayah kecil dipindahkan ke Kroasia, negara boneka Nazi pada waktu itu.[21] Pada tahun 1945, Slovenia menjadi anggota pendiri Yugoslavia. Pascaperang, Yugoslavia awalnya bersekutu dengan Blok Timur, tetapi setelah perpecahan Tito-Stalin tahun 1948, Yugoslavia tidak pernah mengikuti Pakta Warsawa, dan pada tahun 1961 Yugoslavia menjadi salah satu pendiri Gerakan Non-Blok.[22] Pada bulan Juni 1991, Slovenia menjadi republik pertama yang memisahkan diri dari Yugoslavia dan menjadi negara berdaulat yang merdeka.[23]
Slovenia adalah negara maju, dengan ekonomi berpenghasilan tinggi yang maju; berperingkat sangat tinggi dalam Indeks Pembangunan Manusia.[24] Berdasarkan Gini, Slovenia adalah salah satu negara yang memiliki tingkat ketimpangan pendapatan terendah di dunia, artinya distribusi pendapatan antar-penduduk relatif merata.[25] Slovenia adalah anggota dari berbagai organisasi internasional, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Uni Eropa, Zona Euro, Kawasan Schengen, OSCE, OECD, Dewan Eropa, dan NATO, serta diberi status sebagai pengamat di La Francophonie.[26]