Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Abdullah bin Amir bin Kuraiz
komandan, gubernur Bashrah Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Abdullah bin Amir bin Kuraiz (bahasa Arab: عبد الله بن عامر بن كريز), juga dikenal dengan nama Abdullah bin Amir dan Ibnu Amir, adalah seorang komandan Arab pada masa Kekhalifahan Rasyidin.[1] Ia merupakan sepupu Utsman bin Affan karena ayahnya, Amir bin Kuraiz, merupakan saudara dari Arwa binti Kuraiz ibu Utsman.[2] Abdullah juga dikenal sebagai penakluk daerah Khurasan.[3]
Abdullah bin Amir lahir selama masa Nabi Muhammad masih hidup.[2] Ia merupakan salah satu pejabat pada masa kekhalifahan Utsman dan diangkat sebagai gubernur Bashrah setelah Abu Musa al-Asy'ari pada tahun 29 H (650 M). Pada masa jabatannya, Kaisar Yazdegerd III yang merupakan kaisar Persia terakhir terbunuh.[2] Ia juga menaklukkan daerah-daerah di Khurasan seperti Sijistan, Sarakhs, Abarshahr, Nishapur, Balkh, dan Kabul. Abdullah tetap menjabat hingga Utsman dibunuh.[1] Setelah itu, ia bergabung bersama Aisyah, Thalhah dan Zubair dalam Pertempuran Jamal melawan Ali bin Abi Thalib.[4]
Ketika Muawiyah menjadi khalifah, Abdullah sempat diangkat kembali sebagai gubernur Bashrah untuk sementara waktu.[4] Ia kemudian kembali ke Madinah dan meninggal di Makkah pada tahun 679.[1]
Remove ads
Silsilah
Abdullah bin Amir bin Kuraiz bin Rabi'ah bin Habib bin Abdu Syams bin Abdu Manaf bin Qushay al-Qurasyi al-Absyami.[3]
Referensi
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads