Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Paus Damasus II

Paus Gereja Katolik dari tahun 1048 (periode singkat) Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Paus Damasus II
Remove ads

Paus Damasus II (lahir dengan nama Poppo dari Brixen, sekitar tahun 1000 – wafat pada 9 Agustus 1048) adalah Paus ke-151 Gereja Katolik Roma, yang menjabat dari tanggal 17 Juli 1048 hingga kematiannya pada 9 Agustus 1048. Masa kepausannya yang singkat, hanya berlangsung selama 23 hari, menjadikannya salah satu kepausan terpendek dalam sejarah Gereja. Damasus II dikenal sebagai seorang pemimpin yang setia dan berintegritas, meskipun masa jabatannya sangat singkat.

Fakta Singkat Paus Damasus II, Awal masa kepausan ...
Remove ads

Kehidupan Awal

Poppo lahir di Brixen, sebuah wilayah yang kini terletak di Tirol Selatan, Italia. Ia berasal dari keluarga bangsawan dan dididik dengan baik, yang memungkinkannya untuk masuk ke dalam kehidupan keagamaan sejak usia muda. Sebelum menjadi paus, ia menjabat sebagai Uskup Brixen, di mana ia dikenal atas dedikasinya dalam menjalankan tugas-tugas pastoral dan reformasi gerejawi.

Pengangkatan sebagai Paus

Pengangkatan Damasus II terjadi dalam konteks yang penuh gejolak. Setelah kematian Paus Klemens II pada 9 Oktober 1047, posisi kepausan menjadi subjek perebutan kekuasaan antara pihak Kekaisaran Romawi Suci dan keluarga bangsawan Roma, terutama keluarga Tusculum. Kaisar Heinrich III dari Kekaisaran Romawi Suci menunjuk Poppo sebagai pengganti Klemens II, dengan harapan dapat memperkuat pengaruh kekaisaran atas Gereja.

Namun, keluarga Tusculum mengangkat pesaing mereka, Benediktus IX, yang sebelumnya telah beberapa kali menjadi paus. Akibatnya, Poppo tidak dapat segera mengambil alih takhta suci. Benediktus IX menduduki Roma untuk waktu singkat sebelum akhirnya diusir oleh pasukan Kekaisaran Romawi Suci.

Remove ads

Kepemimpinan Damasus II

Poppo akhirnya ditahbiskan sebagai Paus Damasus II pada 17 Juli 1048. Sebagai paus, ia berkomitmen untuk melanjutkan reformasi gerejawi yang dimulai oleh pendahulunya, terutama dalam melawan simoni (penjualan jabatan gerejawi) dan memperkuat disiplin di antara para klerus. Meskipun masa kepemimpinannya terlalu singkat untuk mencatat pencapaian besar, Damasus II dipuji karena keteguhan imannya dan kesetiaannya kepada Gereja.

Kematian

Damasus II wafat pada 9 Agustus 1048 di Palestrina, hanya 23 hari setelah menjadi paus. Menurut beberapa catatan sejarah, ia meninggal akibat malaria, penyakit yang sering terjadi di daerah tersebut pada musim panas. Namun, ada pula spekulasi bahwa ia mungkin telah diracuni oleh pihak-pihak yang tidak setuju dengan kepemimpinannya.

Jenazahnya dimakamkan di San Lorenzo fuori le Mura, salah satu basilika penting di Roma.

Remove ads

Warisan

Meskipun singkat, kepausan Damasus II tetap dikenang sebagai periode transisi yang penting dalam sejarah Gereja. Ia melanjutkan tradisi reformasi yang akhirnya menghasilkan gerakan reformasi besar di bawah kepemimpinan para paus berikutnya, termasuk Paus Leo IX.

Lihat Juga

Didahului oleh:
Benediktus IX
Paus
10481048
Diteruskan oleh:
Leo IX

Referensi

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads