Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Az-Zubair bin Abdul Muthalib

Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Remove ads

Az-Zubair bin Abdul Muthalib al-Hasyimi al-Qurasyi (bahasa Arab: الزبير بن عبد المطلب الهاشمي القرشي) adalah seorang pembesar Bani Hasyim setelah ayahnya dan pemimpin perang mereka dalam Perang Fijar. Ia terlibat pada pendirian Hilf al-Fudul, bahkan termasuk orang pertama yang menyerukan dan mengorganisirnya. Hal ini menunjukkan kemurnian hatinya dan upayanya untuk menyebarkan kebaikan, kebenaran, dan keadilan. Dia adalah paman tertua Nabi Islam Muhammad, dan Nabi pernah bertemu dengannya. Ayahnya, Abdul Muthalib, mengutusnya ke Yatsrib untuk merawat saudaranya Abdullah, ayah dari Muhammad. Ia tinggal bersamanya sampai ia meninggal dan dimakamkan. Namun, Zubair tidak sempat menyaksikan misi kenabian.[1]

Remove ads

Nasab

Keluarganya

Ia menikah Atikah binti Abi Wahb bin Amr bin A'idz bin Imran bin Makhzum, dan memiliki beberapa anak, di antaranya:

  • Abdullah bin Az-Zubair bin Abdul Muthalib.[3]
  • At-Thahir bin Az-Zubair bin Abdul Muthalib.[3]
  • Qurrah bin Az-Zubair bin Abdul Muthalib.[3]
  • Hajjal bin Az-Zubair bin Abdul Muthalib.[3]
  • Dhuba'ah binti Az-Zubair.[3]
  • Ummu Al-Hakam binti Az-Zubair .[4]
  • Fatimah binti Az-Zubair.[5]
  • Shafiyyah binti Az-Zubair.[6]
  • Ummu Az-Zubair binti Al-Zubair.
Remove ads

Syair-syairnya

Ia dianggap sebagai salah satu penyair Quraisy, tetapi syairnya sangat sedikit,[7] diantaranya:[7][8]

إذا كنت في حاجة مرسلا\\فأرسل حكيما ولا توصه

وإن بات أمر عليك التوى\\فشاور لبيبا ولا تعصه

ولا تنطق الدهر في مجلس\\حديثا إذا أنت لم تحصه

ونص الحديث إلى أهله\\فإن الوثيقة في نصه

وإن ناصح منك يوما نأى\\فلا تنأ عنه ولا تقصه

وكم من فتى عازب عقله\\وقد تعجب العين من شخصه

وآخر تحسبه جاهلا\\ويأتيك بالأمر من فصه

Bila kau perlu mengirim seorang utusan, maka kirimkanlah utusan yang bijak dan jangan berpesan panjang.

Jika suatu urusan terasa sulit bagimu, mintalah nasihat dari orang yang cerdas, dan jangan membantahnya.

Janganlah engkau berbicara di majelis tentang suatu hal, jika engkau belum memahaminya dengan benar.

Sampaikanlah hadis kepada ahlinya, karena kepercayaan terletak pada penyampaian yang tepat.

Jika seorang penasihatmu menjauh darimu suatu hari, janganlah engkau menjauh darinya, dan jangan putuskan hubungan dengannya.

Betapa banyak pemuda yang akalnya hilang, padahal mata terpesona oleh penampilannya.

Dan yang lain, engkau sangka dia bodoh, namun ia datang kepadamu dengan solusi dari masalah yang rumit.

Daftar Pustaka

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads