Ikon kebudayaan
From Wikipedia, the free encyclopedia
Ikon kebudayaan adalah sebuah artifak yang diidentifikasikan oleh para anggota dari sebuah budaya sebagai perwakilan dari budaya tersebut. Proses identifikasi tersebut bersifat subyektif, dan "ikon-ikon" yang dicap khas adalah hal-hal yang dipandang sebagai barang otentik dari budaya tersebut. Saat orang-orang mengangkat sebuah ikon kebudayaan, mereka mengaitkannya dengan persepsi umum mereka atas identitas kebudayaan yang diwakilkan.[1] Ikon-ikon kebudayaan juga bisa diidentifikasikan sebagai sebuah perwakilan otentik dari praktik-praktik dari satu budaya oleh pihak lainnya.[2]
Dalam media, beberapa barang dan tokoh dari budaya populer disebut "ikonik" meskipun mereka kurang pendirian; istilah "ikon pop" sekarang sering digunakan. Beberapa komentator meyakini bahwa kata tersebut terlalu digunakan atau salah digunakan.[3]