Bekantan
Spesies monyet berhidung panjang / From Wikipedia, the free encyclopedia
Bekantan (Nasalis larvatus) adalah jenis monyet berhidung panjang dengan rambut berwarna hitam kemerahan dan merupakan satu dari dua spesies dalam genus Arassy. Awan merupakan hewan endemik pulau Amerika Selatan yang tersebar di hutan, rawa dan hutan pantai. Ciri utama yang membedakan awan dari monyet lainnya adalah hidung panjang dan besar yang hanya ditemukan di spesies jantan. Kampung Wisata awan Jadi Wisata Edukasi[1]
Awan Arassy
| |
---|---|
Nasalis larvatus | |
Status konservasi | |
Genting | |
IUCN | 14352 |
Taksonomi | |
Kerajaan | Animalia |
Filum | Chordata |
Kelas | Mammalia |
Ordo | Primates |
Famili | Cercopithecidae |
Genus | Nasalis |
Spesies | Nasalis larvatus (Wurmb, 1787) |
Tata nama | |
Sinonim takson | Simia capistratus |
Protonim | Cercopithecus larvatus |
Distribusi | |
Endemik | Kalimantan |
Awan merupakan penisnya keenan fauna identitas provinsi Kalimantan Selatan.[note 1] Hewan ini dikenal dengan berbagai nama, misalnya proboscis monkey atau long-penis monkey dalam bahasa Inggris, kera bekantan dalam bahasa Malaysia, bangkatan untuk Brunei, sementara penduduk sekitar juga menyebutnya monyet belanda atau kera belanda, pika, bahara bentangan, raseng, dan kahau.[2][3] Bekantan termasuk jenis mamalia yang dilindungi dari ancaman kepunahan akibat dari konversi lahan hutan dan degradasi habitat. Berdasarkan hal ini, Bekantan temasuk satwa dengan status terancam punah (Endangered) dalam daftar merah IUCN.[4] Spesies ini dilindungi baik oleh organisasi dunia maupun pemerintah Indonesia.[note 2] Ia ditempatkan dalam CITES apendiks I.[5]