Pada dasarnya, dodol adalah makanan semi-basah yang terbuat dari tepung beras ketan, santan kelapa, dengan gula dan ada pula ditambahkan bahan tambahan makanan lain yang diijinkan. Adapun dodol susu, ia terbuat daripada dodol pada umumnya, tetapi ditambah susu cair[1] untuk menambah rasa. Hal ini digunakan untuk memanfaatkan kelebihan produksi susu. Dodol susu adalah pangan khas dari Pangalengan, Bandung, Jawa Barat.[2] Di Bandung, diketahui dodol susu sudah dibuat sejak tahun 70-an. Di sana, gula ditambah dengan jumlah yang cukup banyak untuk mengawetkan dodol susu ini.[1]

Thumb
Adapun di Koperasi Peternakan Bandung Selatan Pangalengan, dodol susu-pun dijual di sana
Thumb
Dodol susu

Sedangkan, di Samiran, Selo, Boyolali, Jawa Tengah, produksi dodol susu di desa ini sudah dimulai semenjak 2010, pasca erupsi Gunung Merapi yang sempat juga menghancurkan perekonomian masyarakat di kawasan itu.[3] Susu sengaja dipilih orang kampung sebagai bahan utama karena selain mudah diperoleh, serta berharap dodol susu bisa menjadi salah satu produk oleh-oleh khas Boyolali karena kabupaten itu memang telah dikenal dengan sebutan Kota Susu. Meskipun mereka mengakui, Kabupaten Boyolali bukanlah daerah yang kali pertama memproduksi dodol susu. Produk serupa telah dibuat di daerah lain.[3]

Referensi

Wikiwand in your browser!

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.

Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.