Hans Bague Jassin
Pahlawan Revolusi Kemerdekaan / From Wikipedia, the free encyclopedia
Dr. (HC). Hans Bague Jassin, S.S., M.A., Ph.D., atau lebih sering disingkat menjadi H.B. Jassin (31 Juli 1917 ā 11 Maret 2000 ) adalah seorang pengarang, penyunting, cendekiawan muslim dan kritikus sastra berdarah Gorontalo dan berkebangsaan Indonesia. H.B. Jassin memiliki gelar adat Pulanga Gorontalo, yaitu "Ti Molotinepa Wulito" (Putra terbaik yang menguasai bahasa).
H.B. Jassin | |
---|---|
Lahir | Hans Bague Jassin (1917-07-31)31 Juli 1917 Gorontalo, Hindia Belanda |
Meninggal | 11 Maret 2000(2000-03-11) (umur 82) Jakarta, Indonesia |
Pekerjaan | pengarang, penyunting, kritikus sastra |
Kebangsaan | Indonesia |
Pendidikan | Universitas Indonesia, Universitas Yale |
Genre | kritik sastra |
Tema | sastra Indonesia |
Tulisan-tulisannya digunakan sebagai sumber referensi bagi pelajaran bahasa dan sastra Indonesia di kalangan sekolah dan perguruan tinggi dengan menggolongkan angkatan sastra.[1][2] Dia mendirikan Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin yang dikenal luas sebagai pusat dokumentasi sastra Indonesia terbesar dan terlengkap di dunia.[3]
PDS HB Jassin kemudian mendapat perhatian dari Pemerintah Daerah DKI Jakarta, tepatnya di zaman Gubernur Ali Sadikin, yaitu sebuah gedung di kompleks Taman Ismail Marzuki. Pada tahun 2022, Gubernur Anies Rasyid Baswedan kemudian meresmikan pembangunan Gedung Panjang (Gedung Ali Sadikin) di Taman Ismail Marzuki sebagai Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin yang baru.
Oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo, H.B. Jassin kemudian diusulkan sebagai calon Pahlawan Nasional bersama dengan Aloei Saboe (Dokte) Pejuang) di tahun 2022 atas jasa dan dharma bakti keduanya kepada tanah air, bangsa, dan negara.