Kabupaten Keerom
kabupaten di Indonesia, di pulau Papua / From Wikipedia, the free encyclopedia
Kabupaten Keerom adalah sebuah kabupaten di Provinsi Papua, Indonesia. Menurut fakta, ibu kota kabupaten ini terletak di Distrik Arso, namun menurut undang-undang ibu kota kabupaten ini berada di Distrik Waris, sehingga beberapa waktu kedepan akan ada pemindahan ibu kota kabupaten.[6] Sebelum berdiri sendiri sebagai kabupaten otonom, Keerom pernah menjadi bagian dari Kabupaten Jayapura. Populasi penduduk pada tahun 2020 berjumlah 64.136 jiwa.[3] Ada 5 distrik di kabupaten ini yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, Papua Nugini, yakni distrik Web, Towe, Yaffi, Waris, dan Arso Timur.[3]
Kabupaten Keerom | |
---|---|
Motto: Tamne Yisan Kefase (Bersatu Untuk Membangun) | |
Koordinat: 2.8837°S 140.7436°E / -2.8837; 140.7436 | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Papua |
Tanggal berdiri | 25 Oktober 2002 |
Dasar hukum | UU Nomor 26 Tahun 2002[1] |
Ibu kota | Arso (de facto) Waris (de jure) |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Bupati | Piter Gusbager, S.Hut., M.U.P |
• Wakil Bupati | Drs. Wafhir Kosasi, S.H., M.H., M.Si |
Luas | |
• Total | 8.390,00 km2 (3,239,40 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 67.864 |
• Kepadatan | 8,1/km2 (21/sq mi) |
Demografi | |
• Agama | Kristen 54,78% - Protestan 29,26% - Katolik 25,52% Islam 44,70% Hindu 0,50% Buddha 0,02%[2][4] |
• IPM | 66,49 (2021) ( sedang )[5] |
Zona waktu | UTC+09:00 (WIT) |
Kode BPS | 9420 |
Pelat kendaraan | PA xxxx Q* |
Kode Kemendagri | 91.11 |
DAU | Rp 562.600.468.000,00- (2020) |
Situs web | www |
Kabupaten Keerom adalah salah satu daerah tujuan transmigrasi di Pulau Papua yang menyuplai kebutuhan hasil pertanian untuk Kota Jayapura. Daerah utama yang dijadikan kawasan transmigrasi adalah Distrik Arso.