Korea Utara
wilayah sengketa di Asia Timur / From Wikipedia, the free encyclopedia
Korea Utara, secara resmi bernama Republik Rakyat Demokratik Korea (Hangul: 조선민주주의인민공화국; Hanja: 朝鮮民主義人民共和國; MR: Chosŏn Minjujuŭi Inmin Konghwaguk), adalah sebuah negara di Asia Timur, yang meliputi bagian utara Semenanjung Korea. Ibu kota dan kota terbesarnya adalah Pyongyang. Zona Demiliterisasi Korea menjadi batas antara Korea Utara dan Korea Selatan. Sungai Amnok dan Sungai Tumen membentuk perbatasan antara Korea Utara dan Tiongkok. Sebagian dari Sungai Tumen di timur laut merupakan perbatasan dengan Rusia. Penduduk setempat menyebut negaranya Pukchosŏn (북조선, "Chosŏn Utara"), sementara penduduk Korea Selatan menyebutnya sebagai Bukhan (북한, "Han Utara")
Republik Rakyat Demokratik Korea 조선민주주의인민공화국 Chosŏn Minjujuŭi Inmin Konghwaguk (Korea) | |
---|---|
Wilayah yang dikuasai Korea Utara berwarna hijau tua; wilayah yang diklaim tetapi tidak dikuasai berwarna hijau muda. | |
Status | Negara berdaulat |
Ibu kota | Pyongyang 39°2′N 125°45′E |
Bahasa resmi | Korea[1] |
Aksara resmi | Chosŏn'gŭl[2] |
Agama (2020) |
|
Pemerintahan | Kesatuan Juche Songun satu partai kediktatoran totaliter republik konstitusional[3] |
Kim Jong-un[n 1] | |
• Wakil Ketua Komisi Urusan Negara | Choe Ryong-hae |
Kim Tok-hun | |
Legislatif | 최고인민회의 Ch’oego Inmin Hoeŭi |
Pembentukan | |
c. abad ke-7 SM | |
18 SM | |
698 | |
918 | |
1392 | |
12 Oktober 1897 | |
29 Agustus 1910 | |
1 Maret 1919 | |
11 April 1919 | |
15 Agustus 1945 | |
• Pembentukan Komite Rakyat Sementara Korea Utara | 8 Februari 1946 |
• Pembentukan RRDK | 9 September 1948 |
• Penerapan ideologi Juche | 27 Desember 1972 |
• Bergabung dengan PBB | 17 September 1991 |
• Konstitusi saat ini | 29 Juni 2016 |
Luas | |
- Total | 120.540 km2[4] (ke-97) |
0,11 | |
Penduduk | |
- Perkiraan 2022 | 25.955.138[5] (55) |
- Sensus Penduduk 2008 | 24.052.231[6] |
212/km2 (65) | |
PDB (KKB) | 2015 |
- Total | $40 miliar[7] |
$1.800[8] | |
PDB (nominal) | 2019 |
- Total | $16 miliar[9] |
$640 | |
IPM (1995) | 0,766[10][11] tinggi |
Mata uang | Won Rakyat Korea (₩) ( KPW ) |
Zona waktu | Waktu Pyongyang[12] (UTC+9) |
Format tanggal | |
Lajur kemudi | kanan |
Kode telepon | +850[13] |
Kode ISO 3166 | KP |
Ranah Internet | .kp[14] |
Situs web resmi www | |
Republik Rakyat Demokratik Korea | |
Nama Korea | |
---|---|
Josŏn-gŭl | |
Hanja | |
Alih Aksara | Joseon Minjujuui Inmin Gonghwaguk |
McCune–Reischauer | Chosŏn Minjujuŭi Inmin Konghwaguk |
Semenanjung Korea diperintah oleh Kekaisaran Korea hingga dianeksasi oleh Jepang setelah Perang Rusia-Jepang tahun 1905. Setelah kekalahan Jepang pada Perang Dunia II, Korea dibagi menjadi wilayah pendudukan Uni Soviet dan Amerika Serikat. Korea Utara menolak ikut serta dalam pemilihan umum yang diawasi PBB yang diselenggarakan di selatan pada 1948, yang mengarah kepada pembentukan dua pemerintahan Korea yang terpisah oleh zona demiliterisasi. Baik Korea Utara maupun Selatan mengklaim kedaulatan di atas seluruh semenanjung, yang berujung kepada Perang Korea tahun 1950. Sebuah gencatan senjata pada 1953 mengakhiri pertempuran; namun kedua negara secara resmi masih berada dalam status perang, karena perjanjian perdamaian tidak pernah ditandatangani.[15] Kedua negara diterima menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 1991.[16] Pada 26 Mei 2009, Korea Utara secara sepihak menarik diri dari gencatan senjata.[17]
Korea Utara termasuk dalam negara satu-partai di bawah front penyatuan yang dipimpin oleh Partai Buruh Korea.[18][19][20][21] Pemerintahan negara mengikuti ideologi Juche, yang digagas oleh Kim Il-sung, mantan pemimpin negara ini. Juche menjadi ideologi resmi negara ketika negara ini mengadopsi konstitusi baru pada 1972,[22] kendati Kim Il-sung telah menggunakannya untuk membentuk kebijakan sejak sekurang-kurangnya awal tahun 1955.[23] Sementara resminya sebagai republik sosialis atau negara komunis, Korea Utara dipandang oleh sebagian besar negara sebagai negara kediktatoran totaliter berpaham Stalinis.[19][20][24][25][26] Setelah kematian Kim Jong-il pada tanggal 19 Desember 2011, pemimpin Korea Utara berikutnya adalah Kim Jong-un, anak termuda Kim Jong-il.