Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Ali Mochtar Ngabalin

politisi Indonesia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Ali Mochtar Ngabalin
Remove ads

Ali Mochtar Ngabalin (lahir 25 Desember 1968 ) adalah seorang politikus Indonesia. Saat ini ia menjabat sebagai Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden Republik Indonesia. Sebagai kader Partai Bulan Bintang (PBB), ia pernah menjadi anggota Komisi I DPR RI periode 2004-2009 dari Fraksi Bintang Pelopor Demokrasi (F-BPD) melalui daerah pemilihan Sulawesi Selatan II.[1] Pada tahun 2010, Ali Mochtar keluar dari PBB dan berpindah ke Partai Golkar.[2]

Fakta Singkat Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Daerah pemilihan ...
Remove ads

Kehidupan pribadi

Ali Mochtar Ngabalin lahir pada 25 Desember 1968 di Fakfak, Irian Barat (sekarang Papua Barat). Ia menikah dengan seorang perempuan bernama Henny Muis Bakkidu dan telah dikaruniai empat orang anak. Ali Mochtar Ngabalin juga merupakan keturunan dari Raja Arguni, Kokas.[3]

Pendidikan

Ia menyelesaikan pendidikan pasca sarjananya pada bidang Ilmu Komunikasi di Universitas Indonesia (UI) Depok. Sedangkan gelar doktor ia dapatkan dari Universitas Negeri Jakarta pada 18 Maret 2013.[4]

Remove ads

Karier

Selain sebagai politikus, Ali Mochtar juga menjabat Ketua DPP Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) serta menjabat direktur eksekutif di sejumlah lembaga nirlaba.[5]

Kegiatan dan organisasi

  • Pimpinan Ponpes Nurul Falah Palu Sulteng (1994-1995)
  • Dosen Luar Biasa Program Pasca Sarjana Institut Agama Islam Al Aqidah (2003)
  • Penyiar pada Radio Komunitas “Cation Rose” Jakarta (2003)
  • Anggota Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) (1997-sekarang)
  • Ketua DPP Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (2003-2006)
  • Ketua DPP Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) (2003-2006)
  • Partai Bulan Bintang
Remove ads

Sejarah Eletoral

Informasi lebih lanjut Pemilu, Lembaga legislatif ...
Remove ads

Notes

  1. Dalam Pemilihan Umum Legislatif 2009, Ali Mochtar Ngabalin meraih jumlah suara yang cukup untuk terpilih menjadi anggota DPR, namun tidak berhasil mendapatkan kursi karena Partai Bulan Bintang gagal memenuhi ambang batas parlemen sebesar 2,5% suara nasional.

Referensi

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads