Daftar Bupati Kuningan

Bupati Kuningan adalah politikus yang dipilih untuk bertanggung jawab dalam mengatur dan mengelola pemerintahan Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat, sebagai bagian dari sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah di Indonesia.

Bupati Kuningan
Lambang Kabupaten Kuningan
Petahana Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si. sejak 20 Februari 2025
Kediaman	Pendopo Kabupaten Kuningan Jl. Siliwangi No.45, Kuningan
Masa jabatan	5 tahun dan dapat dipilih kembali untuk satu kali masa jabatan
Dibentuk	1498
Pejabat pertama	Sang Adipati Kuningan
Wakil	Wakil Bupati Kuningan
Situs web	kuningankab.go.id

Dalam sejarah, Bupati Kuningan sudah ada sejak dibentuknya Kabupaten Kuningan pada 1 September 1498 pada saat masuknya Islam ke Kuningan. Pada zaman hindu, pemegang jabatan pertama Raja Kuningan adalah Seuweukarma, dan pada zaman islam pemegang pertama jabatan kepala pemerintahan adalah Sang Adipati Kuningan. Namun di sini hanya dicantumkan sebagian dari Daftar Bupati Kuningan, terhitung sejak zaman penjajahan Belanda.

No	Potret	Bupati[1]			Mulai Jabatan	Akhir Jabatan	Prd.	Ket.	Wakil Bupati
1				R.T. Brataningrat	3 April 1866 [2]	10 Oktober 1887 [3]	1		—
2				R.T. Brataningrat II Sebelum 1891 dikenal sebagai R.T. Bratamadenda	12 November 1887 [4]	10 April 1903	2
3				R.A.A. Brata-amidjaja	10 April 1903 [5]	1 Oktober 1919 [6]	3
4				R.T. Soeriatanoedibrata	24 Februari 1921 [7]	3 Agustus 1922 [8]	4	[Ket. 1]
5				R.A.A. Mohamad Ahmad	24 Juni 1923 [9]	31 Agustus 1939 [10]	5
6				R.T. Oemar Said	2 Desember 1939 [11]	1 Desember 1944 [12]	6	[Ket. 2]
7				R. Asikin Nitiatmadja	1 Desember 1944 [12]	1945	7
8				R. Noer Armadibrata	1945	1951	8
9				R. Asikin Joedadibrata	1947	1948	9
10				R. Hollan Soekmadiningrat	15 Oktober 1947 [13]	1949	10
11				R. Abdoel Rifai	1949	1950	11
12				R. Moch. Hafil	1950	1951	12
13				R. Tikok Moch. Ichlas Abdurrahman	1951	1952	13
14				R. Soemitra	1952	1954	14
15				Tb. Amin Abdulah	1954	1957	15
				Yusuf (Penjabat)	1957	1958
16				Saleh Alibasah	1958	1961	16
17				Usman Djatikusumah	1961	1966	17
				Rd. Komar Suryaatmadja (Pejabat Sementara)	1966	1966
				S. Soemintaatmadja (Penjabat)	1966	1967
18				R. Aruman Wirananggapathi	1967	1973	18
19				Karli Akbar	1973	1978	19
20				R.H. Unang Sunardjo S.H.	1978	1983	20
21				Drs. H. M. Djufri Pringadi	1983	1988	22
22				Drs. H. Subandi	1988	1993	22
23				H. Yeng D.S. Partawinata S.H.	1993	1998	23
24				Drs. H. Arifin Setiamihardja M.M.	1998	2003	24
25				H. Aang Hamid Suganda S.Sos	4 Desember 2003	15 September 2008	25	[Ket. 3]	Aan Suharso
				Drs. H. Ano Sutrisno M.M (Penjabat)	15 September 2008	4 Desember 2008		[Ket. 4]	—
(25)				H. Aang Hamid Suganda S.Sos	4 Desember 2008	4 Desember 2013	26		Momon Rochmana
26				Hj. Utje Hamid Suganda S.Sos. M.AP.	4 Desember 2013	7 April 2016	27	[Ket. 5]	Acep Purnama
				H. Acep Purnama S.H, M.H	7 April 2016	14 Juni 2016		[Ket. 6]
27					14 Juni 2016	4 Desember 2018		[Ket. 7]	Dede Sembada[15]
					4 Desember 2018	4 Desember 2023	28		M. Ridho Suganda
–				Dr. Drs. H. Raden Iip Hidajat M.Pd. (Penjabat)	4 Desember 2023	1 November 2024		[Ket. 8]	—
–				Dr. H. Agus Toyib S.Sos., M.Si. (Penjabat)	1 November 2024	20 Februari 2025		[Ket. 9]
28				Dr. H. Dian Rachmat Yanuar S.Sos., M.Si.	20 Februari 2025	Petahana	29	[18]	Tuti Andriani

Catatan

1. Kemudian ditunjuk jadi Bupati Majalengka
2. Kemudian ditunjuk jadi Bupati Majalengka
3. Mengundurkan diri karena mencalonkan kembali pada Pilkada Kuningan 2008
4. Merupakan Penjabat Bupati yang ditunjuk oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan karena Bupati mengundurkan diri untuk mengikuti Pilkada Kuningan 2008
5. Wafat saat menjabat
6. Menjadi Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati karena Bupati meninggal dunia
7. Dilantik menjadi Bupati Definitif oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan^[14]
8. Merupakan Penjabat Bupati yang dilantik oleh Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin karena menunggu Bupati definitif dari Pilkada Serentak 2024^[16]
9. Merupakan Penjabat Bupati yang dilantik oleh Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menggantikan Iip Hidajat yang belum genap menjabat satu tahun. Menjabat hingga bupati definitif dari Pilkada Serentak 2024 terpilih^[17]