Murabithun

Dinasti Murabithun (bahasa Arab: المرابطون) adalah dinasti Muslim Berber yang berpusat di Maroko.^[2][3] Dinasti yang didirikan oleh Abdallah bin Yasin pada abad ke-11 yang membentang dari barat Maghreb hingga Al-Andalus. Ibu kota Murabithun adalah Marrakesh, kota tempat tinggal penguasa yang didirikan pada 1062.^[4]

Murabithun المرابطون, Al-Murābiṭūn
1040–1147
Kerajaan Almoravid pada masa kejayaannya, ca 1120.
Status	Dinasti yang berkuasa di Maroko
Ibu kota	Aghmat (1040–1062) Marrakesh (1062–1147)
Bahasa yang umum digunakan	Berber, Arab, Mozarab
Agama	Islam (Sunni); minoritas Kristen (Gereja Katolik Roma), Yahudi
Pemerintahan	Monarki turun-temurun
Emir
• 1040–1059	Abdallah bin Yasin
• 1146–1147	Ishaq bin Ali
Sejarah
• Didirikan	1040
• Dibubarkan	1147
Luas
1120 est.[1]	1.000.000 km2 (390.000 sq mi)
Mata uang	Dinar Murabithun
Didahului oleh Digantikan oleh Zanata Muluk ath-Thawaif Barghawata Muwahhidun Muluk ath-Thawaif
Sunting kotak info • Lihat • Bicara Bantuan penggunaan templat ini

Dinasti Murabithun berperan sangat penting dalam mencegah jatuhnya Andalusia ke tangan kerajaan Kristen di Spanyol, ketika mereka berhasil mengalahkan koalisi Kastila dan Aragon pada Pertempuran Zallaqah tahun 1086. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengontrol sebuah kerajaan yang membentang 3.000 kilometer (1.900 mil) dari utara ke selatan. Dinasti Murabithun jatuh — pada puncak kejayaan mereka — ketika mereka gagal menghentikan pemberontakan yang dipimpin Masmuda yang diprakarsai oleh Ibnu Tumart. Akibatnya, raja terakhir Murabithun, Ishaq bin Ali dibunuh di Marrakesh pada April 1147 oleh Muwahhidun, yang menggantikan Murabithun sebagai dinasti yang berkuasa di Maroko dan Al-Andalus.