Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Echinoderma
genus fungi Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Echinoderma adalah sebuah genus jamur dalam famili Agaricaceae. Genus ini sebelumnya termasuk dalam Lepiota dan diklasifikasikan ulang oleh ahli mikologi Prancis Marcel Bon pada tahun 1991.[1] Ciri khas dari genus ini adalah permukaan tudung yang bersisik atau berduri, serta spora berwarna putih.
Remove ads
Taksonomi
Nama Echinoderma berasal dari bahasa Yunani: echinos (ἐχῖνος), yang berarti "landak" atau "duri", dan derma (δέρμα), yang berarti "kulit". Nama ini mengacu pada penampilan permukaan tudungnya yang berduri atau bersisik kasar.[2]
Deskripsi
Jamur dalam genus ini memiliki ciri:
- Tudung dengan sisik atau duri berwarna coklat
- Cetakan spora berwarna putih
- Insang bebas atau hampir bebas dari tangkai
- Mikroskopis: permukaan tudung terdiri dari sel-sel bulat (epitelium)
- Tangkai biasanya dengan cincin dan dapat dipisahkan dari tudung
Habitat
Jamur-jamur ini biasanya tumbuh di habitat tanah yang kaya bahan organik seperti hutan, taman, dan area berumput. Beberapa spesies tumbuh pada serpihan kayu atau di tanah berkapur.[3]
Spesies
Beberapa spesies dalam genus Echinoderma antara lain:
- Echinoderma asperum (Pers.) Bon – dikenal sebagai "freckled dapperling"
- Echinoderma echinaceum (J.E. Lange) Bon
- Echinoderma hystrix (F.H. Møller & J.E. Lange) Bon
- Echinoderma rubellum (Bres.) Migl.
- Echinoderma perplexum (Knudsen) Bon
- Echinoderma boertmannii (Knudsen) Bon
- Echinoderma calcicola (Knudsen) Bon
- Echinoderma efibulis (Knudsen) Bon
- Echinoderma carinii (Bres.) Bon
Remove ads
Kegunaan dan toksisitas
Beberapa spesies dalam genus ini diduga mengandung racun, meskipun datanya terbatas. Tidak disarankan untuk dikonsumsi tanpa identifikasi yang sangat hati-hati oleh ahli mikologi.
Galeri
- Echinoderma asperum
- Echinoderma echinaceum
Lihat pula
- Lepiota
- Agaricaceae
- Daftar genus jamur
Referensi
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads