Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Fabrizio Romano

Jurnalis Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Fabrizio Romano
Remove ads

Fabrizio Romano (lahir 21 Februari 1993) adalah seorang jurnalis olahraga asal Italia. Ia mengkhususkan diri dalam berita tentang transfer sepak bola dan dikenal karena menggunakan slogan "Here We Go!" saat melaporkan kesepakatan yang telah selesai.

Fakta Singkat Lahir, Almamater ...
Remove ads

Kehidupan awal dan pribadi

Romano lahir di Napoli pada 21 Februari 1993[1] dan kuliah di Universitas Katolik Sacro Cuore di Milan. Ia menguasai banyak bahasa, yaitu bahasa Inggris, Spanyol dan Italia.[2] Romano adalah penggemar klub Kejuaraan EFL, Watford.[3]

Karier

Ringkasan
Perspektif

Fabrizio berada di bawah arahan seorang mentor yang merupakan wartawan senior, yaitu Gialuca Di Marzio. Di Marzio yang memperkenalkan Fabrizio kepada koleganya di beberapa klub sepak bola di Eropa. Informasi yang didapat tidak hanya langsung dari klubnya, melainkan juga agen dan perantara transfer.[4] Informasi tersebut didapatkan melalui ponsel untuk menghubungi setiap klub, agen dan direktur sepak bola. Selain itu, dia juga bisa mendapatkan informasi secara langsung, yaitu dengan cara bertemu dengan para agen di restoran, hotel, maupun tempat lainnya.[5]

Bursa transfer pemain menjadi salah satu topik yang Fabrizio beritakan. Bursa transfer ini biasanya terjadi pada musim panas, yang terjadi antara bulan Juni sampai Agustus (ketika liga telah selesai dan bersiap memasuki musim liga selanjutnya), dan pada musim dingin, yang biasanya terjadi pada bulan Januari. Bursa transfer ini berkaitan dengan transaksi antar klub, jual-beli pemain atau peminjaman, maupun dengan pemain, perpanjang atau putus kontrak.

Fabrizio biasanya akan menyampaikan langsung informasi yang didapatnya melalui media sosial miliknya, yaitu Twitter, Instagram dan YouTube. Ketiga media sosial tersebut juga biasa dijadikan acuan media lainnya untuk menyampaikan berita mengenai topik tersebut, termasuk di Indonesia. Media seperti Kompas, Tirto, Bola dan lainnya menjadikan media sosial Fabrizio untuk dijadikan bahan pemberitaannya, terutama mengenai topik bursa transfer pemain.

Ketika bursa transfer telah dibuka biasanya Fabrizio banyak mendapatkan dan menghubungi agen pemain untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai para pemain yang akan melakukan transaksi, baik perpindahan, peminjam, maupun perpanjang kontrak. Pada saat bursa transfer sedang berlangsung, dia mengaku hanya bisa tidur kurang lebih empat jam sehari karena mencari informasi.[6]

Fabrizio memiliki jargon "Here We Go" ketika transaksi pemain sudah mendekati kata sepakat, baik dalam pembelian maupun kontrak baru. Jargon ini melekat dengannya karena dia sering menggunakan jargon tersebut. Jargon ini biasanya diiringi dengan nama pemain dan klub yang dituju.[4]

Fabrizio berpendapat ketika dalam keadaan pandemi Covid-19, bursa transfer berubah secara drastis karena banyak pertandingan sepak bola terhenti dan bursa transfer tidak berjalan seperti biasa, mengingat kondisi keuangan klub sepak bola yang tidak stabil.[7]

Remove ads

Referensi

Pranala luar

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads