Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Hukum mim mati

Hukum tajwid yang berlaku jika mim mati bertemu huruf-huruf tertentu Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Remove ads

Hukum mim mati adalah salah satu tajwid yang terdapat dalam Al-Qur'an. Hukum ini berlaku jika mim mati bertemu huruf-huruf tertentu.

Hukum ini terdiri dari tiga jenis, yaitu:

Ikhfa' syafawi

Hukum bacaan Ikhfa' syafawi terjadi ketika ada mim sukun (مْ) bertemu huruf hijaiyah ba (ب) dengan membunyikan samar-samar di bibir disertai dengungan.[1]

Contoh:

تَرْمِيْهِمْ بِحِجَارَةٍ[2]

Contoh lain: (فَاحْكُم بَيْنَهُم) (تَرْمِيهِم بِحِجَارَةٍ) (وَكَلْبُهُم بَاسِطٌ)

Idgham Mithlain

Apabila mim sukun (مْ) bertemu dengan mim yang berharokat (م), maka cara membacanya adalah seperti menyuarakan mim rangkap atau ditasyidkan dan wajib dibaca dengung. Idgham mithlain juga dikenali sebagai idgham mimi atau mutamasilain.

Contoh: (أَم مَنْ) (كَمْ مِن فِئَةٍ)

Izhar Syafawi

Apabila mim sukun atau mim mati (مْ) bertemu dengan salah satu huruf hijaiyah selain mim (م) dan ba (ب).[3]

Contoh

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ[4]

Alhamdulillāhi robbil 'ālamīn

Contoh lain: (لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ) (تَمْسُونَ)

Referensi

Lihat pula

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads