Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Tari Serampang 12

tari tradisional Melayu Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Tari Serampang 12
Remove ads

Tari Serampang 12 adalah tari tradisional yang berasal dari Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Gerakan tari Serampang 12 merupakan perpaduan dari gerak Melayu Deli dengan dua belas macam gerakan yang dimiliki. Tari serampang 12 memiliki tempo cepat.

Tari Serampang 12

Sejarah

Thumb
Sauti, pencipta Tari Serampang 12

Guru Sauti, pencipta tari Serampang 12

Pencipta daripada tari Serampang 12 ialah Guru Sauti. Dia lahir pada tahun 1903 di Pantai Cermin Sumatra Timur (lokasi kini berada di Pesisir Timur Provinsi Sumatera Utara). Ayah serta Ibu dia bernama Tateh dan Asmah. Setelah menamatkan pendidikan di Normalschool voor Inland Hulpoderwijers (Sekolah Perguruan) tahun 1921 di Kota Pematang Siantar, dia ditugaskan menjadi guru sekolah dasar di Sunggal. Selanjutnya, dia menjadi kepala sekolah Gouvernement Inlandschool (Sekolah Dasar Negeri) di Simpang Tiga, Perbaungan. Hingga akhirnya Guru Sauti diangkat menjadi Pemilik Sekolah (PS) yang diperbantukan pada Perwakilan Jawatan Kebudayaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Sumatera Utara sampai dengan memasuki masa pensiunnya. Pada bulan Mei 1963, Guru Sauti wafat di usia 60 tahun, dikebumikann di Kompleks Pemakaman Mesjid raya Perbaungan.

Remove ads

Asal mula tari Serampang 12

Sebelum dikenal dengan nama tari serampang 12, dahulunya bernama tari Pulau Sari. Pada mulanya, tarian tradisional ini diiringi musik yang berjudul Pulau Sari. Sehingga, penamaan awal tarian mengikuti judul lagu yakni tari Pulau Sari. Selanjutnya, nama pulau sari kurang begitu tepat karena tarian ini bertempo cepat. Biasanya, nama tarian yang diawali kata "pulau" bertempo rumba, seperti tari Pulau Kampai dan tari Pulau Putri. Dengan demikian, tari Pulau Sari lebih tepat dinamakan dengan tari Serampang 12. Pengubahan nama ini terjadi antara tahun 1950 dan 1960.[1] Nama dua belas sendiri berarti tarian dengan gerakan tercepat di antara lagu yang bernama serampang.

Remove ads

Gerakan

Ringkasan
Perspektif

Pada awalnya, tari Serampang 12 hanya dapat dilakukan oleh penari pria. Dengan berbagai pengubahan maka perempuan juga dapat menampilkan tarian ini.[2] Adapun kedua belas gerakan tari Serampang 12 adalah sebagai berikut:[3]

Informasi lebih lanjut No., Nama Gerakan ...
Remove ads

Kostum dan Alat Musik

Thumb
Akordion yang digunakan Sauti dalam menciptakan Tari Serampang Dua Belas

Dalam tari tradisional Serampang 12 para penari memakai kostum busana adat melayu pesisir pantai timur Sumatra. Seperti penari pria yang memakai kemeja dan celana panjang, memakai peci dan kain pinggang sepanjang hingga lututnya. Sedangkan penari wanita memakai kemeja lengan panjang dan kain yang menutupi pinggang hingga mata kaki. Warna kostum busana para penari mengandung unsur bewarna cerah seperti merah, biru muda, dan pink.

Musik pengiring untuk tari Serampang 12 memakai alat-alat musik seperti akordeon, kecapi dan rebana. Seiring dengan perkembangan zaman, musik pengiring tari tradisional bertambah seperti organ, piano hingga bisa digantikan berupa rekaman suara agar lebih praktis.

Remove ads

Referensi

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads