Tutorial (permainan video)

Dalam konteks perancangan permainan video, tutorial adalah segala bentuk alat yang digunakan untuk mengajarkan kepada pemain atau karakter non-pemain^[1] tentang aturan, antarmuka kontrol, dan mekanisme permainan. Beberapa tutorial terintegrasi langsung ke dalam permainan, sementara yang lain sepenuhnya terpisah dan bersifat opsional. Suatu permainan dapat memiliki keduanya sekaligus, yaitu tutorial dasar yang wajib diikuti serta pelatihan lanjutan yang bersifat opsional. Tutorial menjadi semakin umum karena menurunnya penggunaan buku panduan permainan video cetak akibat penghematan biaya dan distribusi digital. Tutorial dapat menjadi aspek penting karena merupakan kesan pertama pemain terhadap sebuah permainan, dan tutorial yang terlalu membosankan atau membatasi kebebasan pemain dapat memengaruhi pandangan mereka terhadap permainan tersebut secara negatif. Namun, ketiadaan tutorial juga dapat merugikan permainan karena dapat menyebabkan pemain merasa frustrasi jika mereka tidak dapat memahami mekanisme penting dalam permainan.

Level tutorial dari permainan video tahun 2000 Tux Racer, memberi tahu pengguna untuk mendorong area merah di layar untuk melompat

Perancangan

Tutorial dalam permainan bervariasi, mulai dari yang secara perlahan memperkenalkan pemain pada pengalaman bermain, hingga yang memaksa pemain untuk belajar melalui metode coba-coba, hanya memungkinkan mereka untuk melanjutkan setelah menguasai cara bermain. Jenis pertama sering kali dikemas sebagai bimbingan dari tokoh mentor, seperti seorang pria tua yang bijaksana atau guru senior, dan terkadang bahkan secara harfiah menampilkan tokoh utama yang tumbuh dari anak-anak menjadi dewasa seiring dengan perkembangan kemampuannya, seperti dalam permainan Horizon Zero Dawn.^[2] Jenis tutorial yang kedua menantang pemain dengan musuh yang semakin sulit, yang dirancang untuk menunjukkan teknik-teknik yang diperlukan untuk mengalahkan mereka.^[2] Jenis tutorial lainnya mencakup pemberian informasi secara bertahap kepada pemain sepanjang keseluruhan permainan, seperti dalam seri The Legend of Zelda.^[2]

Perancang permainan juga menunjukkan berbagai cara untuk merancang permainan dengan elemen tutorial tanpa terlihat secara jelas. Dalam Super Mario Bros. versi asli, World 1-1 dirancang sedemikian rupa sehingga ketika pemain melompati musuh pertama, mereka kemungkinan besar akan secara tidak sengaja memukul balok tanda tanya, yang mengajarkan kepada pemain dari mana power-up berasal.^[3] Level pertama dalam Half-Life versi asli sering dianggap sebagai tutorial terselubung.^[4] Sejak saat itu, menjadi hal yang umum untuk menganggap level pertama dari sebuah permainan sebagai tutorial, terlepas dari apakah permainan tersebut secara eksplisit memberikan instruksi kepada pemain atau tidak.^[5] Pada dasarnya, level yang mudah dapat berfungsi sebagai tutorial.^[6] Dalam permainan strategi seperti Age of Empires, seluruh kampanye pemain tunggal dapat dianggap sebagai tutorial untuk mempersiapkan pemain menghadapi pertempuran multipemain.^[7]

Perancang permainan telah mengkritik tingkat tutorial dan menyarankan agar petunjuk diberikan selama permainan berlangsung secara normal.^[8] Pengujian permainan biasanya membantu menentukan petunjuk apa yang dibutuhkan pemain saat mereka memulai permainan. Desain tutorial yang umum adalah memberikan instruksi pada saat mekanik permainan akan digunakan, misalnya ketika pemain memperoleh item atau kemampuan baru.^[9] Dalam beberapa permainan The Legend of Zelda, pemain memiliki pendamping berupa peri yang memberikan tutorial dan petunjuk pada momen-momen penting.^[10] Dalam permainan seperti Stellaris, tutorial disajikan dalam bentuk keterangan alat yang rinci, serta misi-misi sesekali untuk mendorong pemain melakukan tindakan yang bermanfaat.^[11] Tutorial juga dapat dicapai dengan memberikan isyarat alami kepada pemain melalui penggunaan desain grafis yang cerdas.^[12] Beberapa permainan Star Wars telah memanfaatkan ulang dialog film sebagai petunjuk dalam permainan mengenai apa yang perlu dilakukan pemain.^[13] Permainan juga semakin banyak menggunakan video tutorial dan wiki yang dapat dipelajari pemain pada waktu mereka sendiri.^[14]

Permainan lain telah memecahkan dinding keempat melalui tutorialnya, dengan menjadikannya sebagai sumber komedi atau parodi. Contohnya adalah Far Cry 3: Blood Dragon, di mana tokoh utama menunjukkan rasa kesalnya karena dipaksa untuk menjalani tutorial.^[2][15] Contoh lainnya terdapat dalam Undertale, di mana karakter tutorial bernama Toriel dinamai berdasarkan kata "tutorial" dan digambarkan secara harfiah memegang tangan tokoh protagonis sebagaimana layaknya sebuah tutorial.

Tutorial vs. kemampuan untuk ditemukan

Beberapa kritikus berpendapat bahwa tutorial yang baik seharusnya memungkinkan pemain untuk menemukan mekanisme permainan sendiri tanpa diberi tahu cara melakukannya, seperti yang terjadi pada permainan Metroid versi asli,^[16] serta Minecraft,^[17] meskipun permainan yang disebut terakhir memiliki serangkaian dunia tutorial yang tersedia pada Legacy Console Edition, yang bervariasi berdasarkan versi permainan, dan menyediakan tutorial yang lebih tradisional bagi pemain yang memilih untuk menggunakannya.^[18]