Kerajaan Palembang
kerajaan kat Sumatera bahagian tenggara yang ditubuhkan Ki Gede Ing Suro (bangsawan Kesultanan Demak) di Sumatra tenggara From Wikipedia, the free encyclopedia
kerajaan kat Sumatera bahagian tenggara yang ditubuhkan Ki Gede Ing Suro (bangsawan Kesultanan Demak) di Sumatra tenggara From Wikipedia, the free encyclopedia
Kerajaan Palembang adalah sebuah kerajaan berlatar belakangkan Islam yang didirikan antara tahun 1547 dan berpusat di Kota Palembang. Kerajaan ini merupakan sisa dari Kedatuan Sriwijaya yang runtuh setelah Invasi Chola[1]. Sebelumnya, kerajaan ini menjadi vasal Majapahit, di mana penguasanya pada abad ke-15 yang bernama Ario Damar memeluk Islam seiring dengan penyebaran agama Islam di wilayah Sumatra[2]. Pada masa pemerintahan Raden Fatah sebagai sultan Demak I (1478 - 1518), kekuasaannya diperluas dan menjadikan Demak sebagai kerajaan Islam pertama di Jawa. Namun, kesultanan Demak tidak dapat bertahan lama karena terjadi perang saudara setelah Pangeran Trenggono, Sultan Demak III, putra Raden Fatah meninggal dunia. Hal ini menyebabkan kekacauan dan pertarungan kekuasaan antara saudara dan anaknya. Beberapa bangsawan Demak melarikan diri kembali ke Palembang.
Kerajaan Palembang | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Ibu negara | Kota Palembang | ||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Bahasa Melayu Kuno | ||||||||
Agama | Islam (mayoriti), Buddha, Hindu | ||||||||
Kerajaan | Monarki | ||||||||
Era Sejarah | Akhir Kerajaan Majapahit | ||||||||
• Berdiri | 1025 | ||||||||
• Berganti menjadi Kesultanan Palembang | 1659 | ||||||||
| |||||||||
Sekarang sebahagian dari | Sumatra Selatan, Indonesia |
Rombongan dari Demak yang terdiri dari 80 Kepala Keluarga ini dipimpin oleh Pangeran Sedo Ing Lautan (1547 - 1552) menetap di Palembang Lama (1 ilir) yang saat itu Palembang diperintah oleh Dipati Karang Widara, keturunan Demang Lebar Daun. Mereka mendirikan Kerajaan Palembang yang berpegang kepada agama Islam serta mendirikan Istana Kuto Gawang dan Masjid di Candi Laras (PUSRI sekarang). Kemudian pada tahun 1659, Susuhanan Abdurrahman menyatakan dirinya sebagai Sultan Palembang Darussalam setelah menerima restu dari Sultan Ottoman[3].
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.