Tim nasional sepak bola Vietnam
tim nasional sepak bola / From Wikipedia, the free encyclopedia
Tim nasional sepak bola Vietnam (bahasa Vietnam: Đội tuyển bóng đá quốc gia Việt Nam) adalah tim nasional yang mewakili Vietnam dalam sepak bola internasional senior pria. Tim ini dikendalikan oleh Federasi Sepak Bola Vietnam, yang merupakan anggota FIFA dan juga anggota Konfederasi Sepak Bola Asia.
Julukan | Những Chiến Binh Sao Vàng (Prajurit Bintang Emas)[1][2][3] | ||
---|---|---|---|
Asosiasi | Federasi Sepak Bola Vietnam | ||
Konfederasi | AFC (Asia) | ||
Sub-konfederasi | AFF (Asia Tenggara) | ||
Pelatih | Philippe Troussier | ||
Kapten | Quế Ngọc Hải | ||
Penampilan terbanyak | Lê Công Vinh (83) | ||
Pencetak gol terbanyak | Lê Công Vinh (51) | ||
Stadion kandang | Stadion Nasional Mỹ Đình | ||
Kode FIFA | VIE | ||
Peringkat FIFA | |||
Terkini | 115 10 (4 April 2024)[4] | ||
Tertinggi | 84 (September 1998[5]) | ||
Terendah | 172 (Desember 2006) | ||
Peringkat Elo | |||
Terkini | 124 17 (19 Januari 2024)[6] | ||
| |||
Pertandingan internasional pertama | |||
Hong Kong 3–2 Vietnam Selatan (Mong Kok, Hong Kong; 20 April 1947)[7] | |||
Kemenangan terbesar | |||
Vietnam 11–0 Guam (Ho Chi Minh City, Vietnam; 23 Januari 2000) | |||
Kekalahan terbesar | |||
Zimbabwe 6–0 Vietnam (Kuala Lumpur, Malaysia; 26 Februari 1997) Oman 6–0 Vietnam (Incheon, Korea Selatan; 29 Februari 2003) | |||
Piala Asia AFC | |||
Penampilan | 5 (Pertama kali pada 1956[lower-alpha 1]) | ||
Hasil terbaik | Sebagai Vietnam Selatan Juara keempat (1956, 1960) Sebagai Vietnam Perempat final (2007 dan 2019) | ||
Kejuaraan AFF | |||
Penampilan | 14 (Pertama kali pada 1996) | ||
Hasil terbaik | Juara (2008, 2018) |
Vietnam mengenal dunia olahraga dari Prancis pada abad ke-19. Tetapi, karena berbagai konflik yang terjadi sepanjang abad ke-20, perkembangan sepak bola di Vietnam sangat terhambat pada masa tersebut.[8][9] Ketika Vietnam terpecah menjadi Vietnam Utara dan Vietnam Selatan, terdapat dua tim nasional yang dikendalikan oleh dua organisasi yang berbeda. Tim nasional Vietnam Utara tidak begitu aktif, dan relatif hanya bertanding melawan sesama negara komunis lainnya pada rentang tahun 1956 hingga 1966. Sementara itu, Vietnam Selatan lolos ke putaran final dua edisi pertama Piala Asia AFC, dan meraih juara keempat dalam kedua edisi tersebut. Vietnam Selatan memainkan pertandingan terakhir mereka pada tahun 1975. Setelah kedua negara bersatu pada tahun 1976, badan pengatur yang terpisah itu digabungkan dan diubah namanya menjadi Federasi Sepak Bola Vietnam.[10]
Sejak tahun 1990-an, Vietnam telah masuk kembali dalam sepak bola global, dan sepak bola menjadi bagian integral dari masyarakat Vietnam, dan menjadi kekuasaan lunak yang mampu melawan stigma negatif negara tersebut pasca Perang Vietnam dan beberapa konflik internasional lainnya. Hal ini membuat tim nasional Vietnam menjadi bagian dari nasionalisme Vietnam, sehingga mendapat dukungan dari berbagai penjuru negara. Pendukung Vietnam disebut sebagai salah satu penggemar yang paling bersemangat, yang dikenal dengan perayaan besar untuk keberhasilan tim, baik untuk tim senior maupun tim kategori umur.[11][12]
Vietnam belum pernah tampil dalam Piala Dunia FIFA. Pada tingkat regional, Vietnam telah empat kali tampil dalam Piala Asia AFC, yakni pada tahun 1956 dan 1960 saat mereka masih bernama Vietnam Selatan, serta pada tahun 2007 dan 2019, di mana dalam dua edisi tersebut mereka mampu mencapai babak perempat final. Pada tingkat Asia Tenggara, Vietnam telah berhasil menjadi juara dalam dua edisi Kejuaraan AFF, yakni pada tahun 2008 dan 2018.