Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Amuntai (kota)
ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Utara, Indonesia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
2°26′0″S 115°15′0″E Amuntai (disingkat: AMT[1]) adalah ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Utara yang sekaligus menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian dari Kabupaten Hulu Sungai Utara. Amuntai terletak di pertemuan (bahasa Banjar: murung) antara sungai Negara, sungai Tabalong dan sungai Balangan dan berjarak 190 km di sebelah utara Kota Banjarbaru, ibu kota provinsi Kalimantan Selatan.
Ejaan Amuntai pada zaman pendudukan Belanda adalah Amoentai,[2] Amoenthaij atau Amoenthay.[3] Pada zaman Hindia Belanda dahulu dipakai sebagai nama kawedanan/Distrik Amuntai (Amoenthaij) dan juga pernah dipakai sebagai nama kabupatennya yaitu Kabupaten Amuntai. Dahulu Amuntai adalah sebuah kecamatan utuh hingga dimekarkan menjadi 3 kecamatan, yakni:
- Amuntai Selatan dengan luas 174 km² dan jumlah populasi penduduk 31.724 jiwa
- Amuntai Tengah dengan luas 80,50 km² dan jumlah populasi penduduk 51.842 jiwa
- Amuntai Utara dengan luas 37 km² dan jumlah populasi penduduk 21.538 jiwa.[4]
Di kecamatan Amuntai Tengah-lah pusat pemerintahan dan perdagangan kabupaten Hulu Sungai Utara yang ditandai dengan adanya kantor bupati, kantor-kantor dinas pemkab Hulu Sungai Utara, sentra perdagangan, dan sarana/prasarana lainnya dan Amuntai Tengah merupakan kecamatan dengan penduduk terpadat di kabupaten Hulu Sungai Utara.
Remove ads
Galeri

Wikimedia Commons memiliki media mengenai Amuntai.
- Deretan jukung, perahu khas Banjar yang tengah bersandar di tepi Sungai Negara, Amuntai (foto antara tahun 1910-1940).
- Patung Itik Alabio, maskot Amuntai.
- Masjid Raya Amuntai
Referensi
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads