Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Kereta api batu bara Kertapati
layanan kereta api di Indonesia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Kereta api Batu Bara Kertapati (disingkat Barapati) merupakan kereta api yang mengantarkan batu bara dari tambang PT Bukit Asam (PT BA) di Tanjungenim Baru ke Dermaga Kertapati (Palembang). Jika dibandingkan dengan babaranjang yang juga mengawali perjalanan dari Tanjungenim Baru, KA ini rangkaiannya lebih pendek dan jenis gerbongnya lebih bervariasi dengan lokomotif penariknya menggunakan CC204 dan CC206 yang sudah ditetapkan sebagai penarik tetapnya. Dahulu sebelum CC204 batch 2 semuanya didatangkan ke Divisi Regional III Palembang, KA Barapati biasanya cukup menggunakan lokomotif seri CC201 atau diperbantukan seri CC202 yang telah selesai berdinas babaranjang.
Remove ads
Pengoperasian
KA Barapati beroperasi dari Tanjung Enim ke Kertapati ditempuh sejauh 158,268 km (98,343 mi) dengan waktu sekitar 5 jam. Berdasarkan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023, dalam sehari terdapat 14 KA yang mengangkut batubara dari Stasiun Tanjung Enim Baru ke Stasiun Kertapati, serta 14 KA ke arah sebaliknya (kosongan). Sehingga total 28 perjalanan Reguler per hari.[1] ditambah dengan 1 kali PP Perjalanan Luar Biasa (PLB) KA Barapati Tambahan menjadi total 30 Perjalanan per-hari.
Berbeda dengan pembongkaran di Tarahan, pembongkaran di Kertapati dilakukan secara manual/bottom loading dengan membuka penutup gerbong KKBW (GB) bagian samping atau tutup openside kontainer. Untuk memasukkan rangkaian ke jalur pembongkaran digunakan lokomotif langsir satu unit Lokomotif CC204 untuk mendorong mundur rangkaian ke Apron Feeder (bak penampung bongkaran batubara). Selanjutnya batubara dikirim menggunakan kapal tongkang untuk keperluan ekspor dan pasokan ke Suralaya dan Cilegon, serta diekspor ke luar negeri. .[2]
Remove ads
Stamformasi
Ringkasan
Perspektif
Sepanjang sejarah, KA Barapati diangkut dengan jenis bervariasi sebagai berikut:
- Gerbong datar (GD) 54 ton (53 ton panjang; 60 ton pendek) dengan kontainer modifikasi 40 ft (12 m) berlogo KAI Logistik.
- Gerbong terbuka (GB) "perahu" produksi PT INKA eks babaranjang modifikasi 45 ton (44 ton panjang; 50 ton pendek).
- Gerbong terbuka (GB) produksi ARAD Openside eks babaranjang modifikasi 45 ton (44 ton panjang; 50 ton pendek).
- Gerbong terbuka (GB) produksi ARAD 30 ton (30 ton panjang; 33 ton pendek). (Hanya tersisa 1 rangkaian saja. Adapun gerbong lainnya dimutasikan untuk KA Batubara Ninja dan sebagian lain dimutasikan ke Daop 1 Jakarta dan Daop 7 Madiun untuk KA Kricak yang ditempatkan di Depo Stasiun Cipinang ataupun Stasiun Kertosono).
- Gerbong terbuka (GB) eks Ombilin 25 ton (25 ton panjang; 28 ton pendek). (tidak dipakai lagi dengan alasan efisiensi rendah dan dikembalikan ke tempat asalnya, Divre 2 demi pengoperasian KA Klinker Karangputiah relasi Indarung - Bukit Putus)
Ringkasan stamformasi saat ini sebagai berikut:
Remove ads
Referensi
Pranala luar
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads