Meta AI

Meta AI adalah asisten virtual berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dikembangkan oleh Meta (sebelumnya Facebook), untuk digunakan di berbagai platformnya, termasuk WhatsApp, Facebook, dan Instagram.^[1]

Meta AI

Jenis perusahaan	Division
Industri	Artificial intelligence
Didirikan	Desember 11, 2015; 9 tahun lalu (2015-12-11)
Pendiri	Rob Fergus Yann LeCun Serkan Piantino Mark Zuckerberg
Kantor pusat	Astor Place, New York City, New York, U.S.
Tokoh kunci	Joëlle Pineau (managing director) Yann LeCun (chief scientist)
Produk	Llama
Pemilik	Meta Platforms
Situs web	ai.meta.com

Artikel ini adalah bagian dari seri tentang
Meta Platforms
Sejarah Instagram WhatsApp Akuisisi
Produk dan layanan
Facebook Pemadaman 2021 Fitur Dating Feed Tombol suka
Produk lainnya Instagram Threads Messenger Kids Meta AI Meta Portal Quest Quest 2 Quest 3 Supernatural Ray-Ban Stories WhatsApp
Tokoh
Eksekutif dan anggota dewan Mark Zuckerberg Sheryl Sandberg
Karyawan penting Adam Mosseri
Organisasi terkait Dewan Pengawas
Bisnis
Kritik Masalah privasi Manajemen konten Penyensoran Facebook Penyensoran oleh Facebook Skandal data Cambridge Analytica Pemboikotan iklan 2020 Kebocoran file perusahaan 2021 Fitur keamanan dan privasi WhatsApp Skandal pengintaian WhatsApp
Litigasi Young v. Facebook, Inc. (2011) Fraley v. Facebook, Inc. (2016) Force v. Facebook, Inc. (2019) FTC v. Meta Platforms (sedang berlangsung)
Terkait lainnya Facebook, Inc. IPO
l b s

Meta AI, termasuk model bahasa besar (LLM) seperti Llama 3, dikembangkan menggunakan kombinasi beberapa bahasa pemrograman. Bahasa utama yang digunakan dalam pengembangan dan implementasi Meta AI adalah Python dan C++.^[2]

Sejarah

Facebook, Inc (sekarang Meta Platform, Inc) mendirikan laboratorium riset kecerdasan buatan yang didirikan pada tahun 2013, awalnya dikenal sebagai Facebook AI Research (FAIR).^[3]

Pada Oktober 2021, Facebook, Inc. mengubah nama perusahaannya menjadi Meta Platforms, Inc. Perubahan merek ini mencerminkan fokus baru perusahaan pada pembangunan metaverse. Sejalan dengan ini, FAIR berganti nama menjadi Meta AI.^[4]

Sejak sekitar September 2023, teknologi Meta AI mulai diintegrasikan ke dalam berbagai aplikasi milik Meta, seperti WhatsApp, Facebook, dan Instagram, berfungsi sebagai asisten virtual atau chatbot yang dapat membantu pengguna dalam berbagai tugas.^[5]

Pada April 2025, Meta secara resmi merilis aplikasi Meta AI sebagai aplikasi mandiri (standalone app), yang dapat diunduh di perangkat Android dan iOS di negara-negara tertentu, termasuk Indonesia.^[6]