Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Raye
Penyanyi-penulis lagu asal Britania Raya Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Rachel Agatha Keen (lahir 24 Oktober 1997 ), dikenal secara profesional sebagai Raye (/reɪ/), adalah penyanyi dan penulis lagu Britania Raya. Ia pertama kali menjadi terkenal setelah menandatangani kontrak dengan Polydor Records dan kemudian merilis single dansa dan album mini (EP). Raye kemudian menarik perhatian media dengan keluarnya dari label rekaman tersebut, yang diduga menolah merilis album debutnya.
Raye merilis album studio debutnya, My 21st Century Blues (2023), secara indenpenden dan menua pujian kritikus. Single ketiga album, "Escapism", meraih popularitas di media sosial dan menjadi lagu pertamanya yang menduduki puncak UK Singles Chart dan masuk ke Billboard Hot 100 Amerika Serikat. Di Brit Awards 2024, Raye memenangkan enam kategori termasuk British Artist of the Year, memecahkan rekor artis dengan penghargaan terbanyak yang diterima dalam satu upacara penghargaan. BBC memasukkan Raye ke dalam daftar 100 Women 2024 mereka. Ia mendapatkan tiga nominasi di Penghargaan Grammy ke-67 termasuk Best New Artist.
Dengan fokus lirik pada perjuangan pribadi dan isu-isu kontemporer, mayoritas musik Raye yang memadukan genre dipengaruhi oleh jazz, sekaligus memadukan R&B, pop, dan soul. Di luar diskografinya sendiri, Raye telah ikut menulis lagu untuk musisi lain, seperti Beyoncé, Charli XCX, John Legend, dan Little Mix.
Remove ads
Kehdiupan awal
Raye lahir dengan nama Rachel Agatha Keen pada 24 Oktober 1997 di Tooting, London,[1] dari seorang ibu asal Ghana-Swiss yang merupakan seorang pekerja kesehatan mental dan ayah asal Inggris dari Yorkshire.[2] Ia memiliki tiga adik perempuan: penulis lagu Abby-Lynn, musisi Lauren, dan Katelyn.[3][1] Semasa kecil, Raye sering menghadiri gereja di mana ibunya bernyanyi dalam paduan suara dan ayahnya adalah direktur musik.[4] Raye dan keluarganya pindah ke Croydon, London Selatan, tempat ia dibesarkan dan belajar di Woodcote High School.[1]
Dikelilingi oleh musik, Raye pertama kali menunjukkan minat untuk menjadi artis rekaman pada usia delapan tahun.[5] Ia menulis lagu pertamanya untuk sebuah konser di Kelas 6 dan menampilkannya di Katedral Southwark, setelah ayahnya mengajarinya bermain piano.[2] Pada usia 14 tahun, Raye terpilih untuk masuk ke Sekolah BRIT, tempat ia belajar selama dua tahun sebelum keluar karena merasa "terkekang".[5][1] Ia menghabisakan sebagian besar masa remajanya untuk belajar menulis lagu secara profesional dalam sesi studio di akhir pekan.[6][2]
Remove ads
Kesenian
Ringkasan
Perspektif
Kritikus dan pengulas musik menggambarkan Raye sebagai penyanyi dan penulis lagu,[a] dan juga mengkategorikannya sebagai produser rekaman.[11][12][13] Ia dikenal karena musiknya yang mencakup berbagai genre;[14] kritikus sebagian besar mengindentifikasinya sebagai R&B, pop, jazz, soul, dan dance.[b] Ia menyatakan bahwa jazz adalah salah satu genre musik favoritnya,[18] yang pertama kali ia temukan melalui musisi Ella Fitzgerald dan Louis Armstrong.[19] Raye tumbuh besar dengan mendengarkan artis-artis seperti Jill Scott,[20][19] James Brown, Nina Simone, dan Alicia Keys.[21] Ia juga menggabungkan musik Stevie Wonder dan Wet Wet Wet, yang merupakan penggemar ayahnya,[22] dan telah menyatakan kekagumannya terhadap Lady Gaga dan Christina Aguilera.[23][24]
Raye mengeksplorasi musik R&B dan elektronik dalam album mininya Welcome to the Winter.[6][25] "Hotbox", salah satu lagunya, dipengaruhi oleh artis-artis R&B progresif, termasuk Jhené Aiko dan Frank Ocean.[2] Menurut Raye, Polydor menekannya untuk merilis "lagu dance yang cocok untuk tangga lagu".[26] Ia kemudian berjuang dengan identitasnya sendiri, mengatakan bahwa ia "tidak tahu siapa [ia]" secara musikal, meyakini bahwa musiknya tidak konsisten.[27] Dalam My 21st Century Blues, Raye bereksperimen dengan unsur-unsur soul, blues, rap, R&B, hip-hop, pop, gospel, dan doo-wop.[c] Dalam salah satu dari tiga bagian "Genesis", ia memadukan genre-genre album tersebut sambil menambahkan instrumental big band.[31]
Raye telah mengeksplorasi isu-isu pribadi dan kontemporer dalam lirik-lirik musiknya. Lagu pertamanya "Hotbox" menggambarkan penggunaan ganja pertamanya, dan ia telah menulis tentang pengalaman serupa di tahun-tahun berikutnya, termasuk di album debutnya.[32] My 21st Century Blues berisi tema-tema berulang seperti kecanduan narkoba, rasa tidak aman pada diri sendiri, dan serangan seksual.[33][34] Di lagu "Ice Cream Man", Raye bernyanyi tentang pengalamannya dilecehkan oleh produser rekaman saat remaja,[11] sementara di lagu "Body Dysmorphia" ia menggambarkan hubungannya dengan gangguan makan.[35] Di lagu "Genesis"—yang dipengaruhi oleh kutipan Nina Simone "Merupakan tugas seorang seniman untuk merefleksikan zaman"—Raye membahas media sosial dan isu-isu global.[36]
Remove ads
Pencapaian
Ringkasan
Perspektif
Sepanjang kariernya, Raye telah memenangkan tujuh Brit Awards,[37][38] empat Global Awards,[39][40] dua Penghargaan Ivor Novello,[41][42] dan dua MTV Europe Music Awards—satu sebagian bagian dari Artists for Grenfell.[43][44] Pada tahun 2019, ia dianugerahi BMI London Award atas "kesenian yang inovatif, visi kreatif dan dampaknya terhadap masa depan musik".[45] Ia adalah salah satu penerima pertama Brits Billion Award.[46] Raye juga memenangkan South Bank Sky Arts Award dan MOBO Award.[47][48] Raye masuk dalam daftar Sound of 2017 dan 100 Women 2024 oleh BBC,[5][49] dan dinobatkan sebagai Musician of the Year di Woman of the Year 2024 Harper's Bazaar.[50]
Pada tahun 2023, My 21st Century Blues masuk dalam daftar pendek Mercury Prize.[51] Pada Brit Awards edisi 2024, Raye memecahkan rekor artis dengan kemenangan terbanyak dalam satu upacara, menerima British Artist of the Year, Best New Artist, Songwriter of the Year—menjadi penerima wanita pertama—Best R&B Act, British Album of the Year (untuk My 21st Century Blues), dan Song of the Year (untuk "Escapism").[52][53][54] Ia dinominasikan untuk tiga Penghargaan Grammy pada upacara ke-67 termasuk Best New Artist dan Songwriter of the Year, Non-Classical.[55]
Diskografi
- My 21st Century Blues (2023)
Tur
Utama
- Raye Live 2018 Tour (2018)
- Euphoric Sad Show Tour (2021)
- The Story So Far... Tour (2022)
- My 21st Century Blues Tour (2023–2025)
Dukungan
- Years & Years – Communion Tour (2015)
- Jess Glynne – Take Me Home Tour (2016)
- Rita Ora – The Girls Tour (2018)
- Halsey – Hopeless Fountain Kingdom Tour (2018)
- Khalid – Free Spirit World Tour (2019)
- Lewis Capaldi – Broken by Desire to Be Heavenly Sent Tour (2023)
- Kali Uchis – Red Moon in Venus Tour (2023)
- SZA – SOS Tour (2023)
- Taylor Swift – The Eras Tour (2024)
Remove ads
Filmografi
Catatan
- Dikaitkan dengan Yasmin Rufo dari BBC News,[7] Sophie Harman dari Clash,[8] Catriona Innes dari Harper's Bazaar,[9] dan Ben Beaumont-Thomas dari The Guardian.[10]
Remove ads
Referensi
Pranala luar
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads