Stasiun Cilacap

Stasiun Cilacap (CP) merupakan stasiun kereta api kelas I yang terletak di Kelurahan Tambakreja, Kecamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Stasiun yang terletak pada ketinggian +8 m ini adalah stasiun kereta api yang letaknya paling selatan di Daerah Operasi V Purwokerto dan Kabupaten Cilacap. Stasiun ini memiliki lima jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus, tetapi hanya jalur 1-4 yang sering digunakan.

Stasiun Cilacap KD14JC03
Stasiun Cilacap, 2019.
Lokasi	Jalan Delima Tambakreja, Cilacap Selatan, Cilacap, Jawa Tengah Indonesia
Koordinat	7°44′9.93″S 109°0′24.98″E
Ketinggian	+8 m
Operator	Kereta Api Indonesia Daerah Operasi V Purwokerto
Letak	km 20+755 lintas Maos-Cilacap[1]
Jumlah peron	3 (satu peron sisi yang cukup tinggi, satu peron pulau yang cukup tinggi di tengah bangunan hingga agak merendah di kedua ujungnya, dan satu peron pulau yang agak rendah)
Jumlah jalur	5 (jalur 1: sepur lurus)
Layanan	Kereta api penumpang Lintas selatan Jawa: Purwojaya dan Wijayakusuma Lintas utara Jawa: Sancaka Utara Aglomerasi: Kamandaka dan Joglosemarkerto Kereta api barang Lintas selatan Jawa: Angkutan avtur Pertamina dan angkutan pupuk Pupuk Indonesia
Konstruksi
Jenis struktur	Atas tanah
Informasi lain
Kode stasiun	CP 2310[2]
Klasifikasi	I[2]
Sejarah
Dibuka	1887
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Layanan aglomerasi Stasiun berikutnya Gumilir menuju Semarang Tawang Kamandaka Semarang Tawang–Cilacap, p.p. Terminus Gumilir menuju Yogyakarta Joglosemarkerto Yogyakarta-Cilacap, p.p.
Fasilitas dan teknis
Fasilitas
Diagram lintasan stasiun Legenda Sub depo Lok ke Cilacap Pelabuhan Rumah sinyal Jl. R.E. Martadinata ke Gumilir
Lokasi pada peta
Sunting kotak info • L • B Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Cilacap pada tahun 1908.

Stasiun ini merupakan stasiun paling ujung di jalur percabangan Kroya-Cilacap dari lintas selatan dan tengah Pulau Jawa. Sekalipun demikian, dari utara jalur kereta api masih berlanjut membelok ke barat, lalu ke utara, dan akhirnya berhenti di area Pelabuhan Tanjung Intan, serta Depot Pertamina. Dahulu, setelah melewati depot BBM tersebut, terdapat jalur terusan lagi menuju bekas Stasiun Cilacap Pelabuhan dan diteruskan menuju arah utara ke Stasiun Rawabasum dan mengarah ke Stasiun Gumilir, sehingga membentuk balloon loop seperti di Stasiun Ketapang. Jalur tersebut terakhir beroperasi pada tahun 1945.

Di dekat stasiun terdapat depo lokomotif. Stasiun ini juga menjadi tempat parkir untuk kereta api Purwojaya, kereta api Wijayakusuma, gerbong-gerbong avtur, serta beberapa lokomotif diesel hidraulis untuk aktivitas langsir dari dan ke Depot Pertamina.

Layanan kereta api

Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2025 per 1 Februari 2025.^[3]

Penumpang

Antarkota

Lintas selatan Jawa

Nama kereta api	Kelas	Relasi perjalanan		Keterangan
Eksekutif
Purwojaya	Eksekutif	Cilacap	Gambir	Via Purwokerto–Cirebon
Campuran
Wijayakusuma	Eksekutif	Cilacap	Ketapang	Via Yogyakarta–Surabaya Gubeng
	Ekonomi Premium

Lintas utara Jawa

Nama kereta api	Kelas	Relasi perjalanan		Keterangan
Campuran
Sancaka Utara	Eksekutif	Cilacap	Surabaya Pasarturi	Via Solo Balapan–Gambringan
	Ekonomi

Aglomerasi

Nama kereta api	Kelas	Relasi perjalanan		Keterangan
KD Kamandaka	Eksekutif-Ekonomi	Cilacap	Semarang Tawang	Via Kroya–Purwokerto Perjalanan KA menuju Semarang hanya pada jadwal siang, sedangkan relasi sebaliknya hanya pada jadwal pagi.
JS Joglosemarkerto	Eksekutif-Ekonomi Premium		Yogyakarta	Perjalanan KA menuju Yogyakarta hanya pada pagi hari, sedangkan sebaliknya pada siang hari.

Barang

Nama kereta api	Relasi perjalanan		Keterangan
Lintas selatan Jawa
Angkutan pupuk Pupuk Indonesia	Cilacap	Prupuk	Via Kroya–Purwokerto
Angkutan avtur Pertamina		Rewulu	–
Angkutan pupuk Pupuk Indonesia		Ceper