Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
The Batman
film tahun 2022 Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
The Batman adalah film superhero Amerika tahun 2022 yang diangkat dari karakter fiksi DC Comics, yaitu Batman. Disutradarai oleh Matt Reeves dan ditulis oleh Peter Craig, film ini merupakan remake dari waralaba film Batman. Film ini dibintangi oleh Robert Pattinson sebagai Bruce Wayne/Batman bersama dengan Zoë Kravitz, Paul Dano, Jeffrey Wright, John Turturro, Peter Sarsgaard, Andy Serkis, dan Colin Farrell sebagai pemeran pendukung. Film ini menceritakan tentang Batman yang memasuki tahun keduanya dalam memerangi kejahatan di Kota Gotham, di mana dia mengungkap korupsi yang terkait dengan keluarganya sendiri saat mengejar The Riddler (Paul Dano), seorang pembunuh berantai yang mengincar kaum elit di Gotham.
Ben Affleck, yang memerankan Batman di DC Extended Universe (DCEU), ditetapkan untuk menyutradarai, memproduksi, menulis bersama, dan membintangi The Batman pada tahun 2014. Akan tetapi, pada tahun 2017, ia memilih untuk mundur karena merasa tidak puas dengan skenarionya. Matt Reeves dipekerjakan untuk mengambil alih dan mengerjakan ulang cerita Ben Affleck untuk berfokus pada sosok Batman yang lebih muda.Ia bekerja sama dengan Craig dan Mattson Tomlin dalam penulisan skenario, dan berusaha mengeksplorasi aspek detektif Batman lebih dalam daripada film-film sebelumnya, terinspirasi dari film-film Alfred Hitchcock dan era New Hollywood, serta komik seperti "Year One" (1987), The Long Halloween (1996–97), dan Ego (2000). Affleck mundur sebagai bintang utama The Batman sepenuhnya pada Januari 2019, dan Robert Pattinson ditunjuk sebagai penggantinya pada Mei 2019, dengan proses casting dilakukan lebih lanjut di akhir tahun itu. Pengambilan gambar utama berlangsung di Inggris Raya dan Chicago, Amerika, yang berlangsung dari bulan Januari 2020 hingga Maret 2021.
The Batman tayang perdana pada tanggal 1 Maret 2022 dan ditayangkan di bioskop Amerika pada 4 Maret 2022 dan Indonesia pada 2 Maret 2022.[4] Penayangan film ini ditunda dua kali dari tanggal rilis awalnya yang semula ditentukan pada awal Juli karena pandemi COVID-19. Film ini mendapat ulasan positif secara umum, dengan pujian untuk pendekatan Reeves, penampilan Pattinson dan Kravitz, serta sinematografi dan skor musiknya, meskipun nada, durasi, dan babak ketiga mendapat beberapa kritik. Film ini meraih sukses komersial, meraup lebih dari $772 juta di seluruh dunia dengan anggaran $185–200 juta, menjadikannya film dengan pendapatan tertinggi ketujuh pada 2022 dan menjadi film yang dirilis saat pandemi dengan pendapatan tertinggi dari Warner Bros.
Film ini dinominasikan untuk tiga Academy Award dan menerima berbagai penghargaan lainnya. The Batman direncanakan untuk memulai trilogi dan franchise “Batman Epic Crime Saga”, dengan sekuelnya, The Batman: Part II, dijadwalkan rilis pada 1 Oktober 2027, sementara serial televisi spin-off yang dibintangi Farrell, The Penguin, ditayangkan di HBO Max pada 2024.[5]
Remove ads
Sinopsis
Di tahun keduanya sebagai Batman (Robert Pattinson), Bruce Wayne berjuang untuk menemukan tempatnya sebagai pemburu kejahatan. Dia menanamkan rasa takut pada mereka yang melakukan tindakan kriminal, tetapi dengan metodenya yang selalu main hakim sendiri.
Alasannya, karena dia masih belum mendapatkan kepercayaan dari orang-orang, kecuali Letnan James “Jim” Gordon (Jeffrey Wright) yang mengizinkan Batman menyelidiki TKP bersamanya. Kasus berikutnya yang harus ia hadapi adalah kasus pembunuhan dan korbannya adalah wali kota Don Mitchell Jr (Rupert Penry-Jones).
Orang yang dicurigai sebagai dalang dari pembunuhan tersebut adalah seseorang yang menyebut dirinya The Riddler (Paul Dano). Batman pun mulai mengumpulkan petunjuk yang ditinggalkan si pembunuh setelah ia melakukan aksinya.
Dengan bantuan Selina Kyle (Zoe Kravitz) yang menjadi pelayan di klub bos mafia Carmine Falcone (John Turturo), Batman bekerja untuk memecahkan misteri sebelum The Riddler dapat mengklaim korban berikutnya. Misteri yang membawanya pada rahasia besar tentang Gotham dan juga tentang keluarganya.
Remove ads
Pemeran
Ringkasan
Perspektif
- Robert Pattinson sebagai Bruce Wayne/The Batman:
Seorang miliarder penyendiri yang secara obsesif melindungi kota Gotham sebagai pahlawan bertopeng dengan caranya sendiri untuk mengatasi masa lalunya yang traumatis.[6] Batman berusia sekitar 30 tahun dan belum menjadi pejuang kejahatan yang berpengalaman,[7][8] karena sutradara Matt Reeves ingin mengeksplorasi karakter tersebut sebelum ia menjadi "terbentuk sepenuhnya".[9] Reeves dan Pattinson menggambarkan Batman sebagai penderita insomnia yang tidak dapat membedakan antara persona Batman dan identitas publiknya sebagai Bruce Wayne, seorang "rockstar penyendiri".[10][11] di mana Reeves membandingkan obsesinya menjadi Batman dengan kecanduan obat-obatan. Pattinson mengatakan film ini mempertanyakan sifat kepahlawanan dari Batman,[12] karena Batman lebih bermasalah daripada pahlawan super tradisional[13] dan tidak mampu mengendalikan dirinya sendiri,[10] berusaha mengatasi kemarahannya dan "menerapkan keadilan versinya".[14] - Zoë Kravitz sebagai Selina Kyle/Catwoman:
Seorang pekerja kelab malam, pengedar narkoba, dan pencuri yang bertemu Batman saat mencari teman sekamarnya yang hilang,[12][15][16] ambiguitas moralnya menantang pandangan Batman yang hitam-putih tentang kebaikan dan kejahatan. Kravitz mengatakan Catwoman sedang menjadi femme fatale dan "mencari jati dirinya, lebih dari sekadar seseorang yang mencoba bertahan hidup."[17] Dia menggambarkan Catwoman sebagai karakter misterius dengan motivasi yang tidak jelas,[12] yang mewakili kefemininan sebagai kontras dengan maskulinitas Batman.[18] Dia mengatakan keduanya sebagai "mitra dalam kejahatan",[19] disatukan oleh keinginan mereka untuk memperjuangkan orang-orang yang rentan.[20] Kravitz lebih fokus pada Kyle daripada persona Catwoman-nya karena dia tidak ingin mengalihkan perhatian dari perjalanan emosional karakter tersebut.[12] - Paul Dano sebagai Edward Nashton/The Riddler:
Seorang akuntan forensik yang terinspirasi oleh Batman untuk menjadi pembunuh berantai yang menarget warga elit Gotham dan menyiarkan secara langsung kejahatannya.[21] Sebagai seorang yatim piatu yang dibesarkan dalam kemiskinan yang parah, The Riddler membenci orang kaya dan berkuasa di Gotham karena mengabaikan orang-orang yang kurang beruntung, dan berusaha untuk “mengungkap kebenaran” tentang Gotham, mengejek dan mempermainkan Batman[21] dan penegak hukum dengan teka-teki.[22][23] Reeves mengatakan bahwa Batman menginspirasi Riddler untuk mencerminkan ide-idenya untuk Gotham sehingga memberikan "agenda politik" yang membuatnya tampak seperti sosok teroris.[24] Dia menyamakan Riddler dengan Zodiac Killer, yang dia rasakan sebagai Riddler yang ada di "kehidupan nyata" karena praktiknya berkomunikasi dengan sandi dan teka-teki.[12] Sementara Dano mengatakan, penampilannya menyeimbangkan dasar kehidupan nyata dengan sandiwara waralaba Batman.[25] Joseph Walker memerankan Nashton muda.[26] Karena citogenesis, karakter ini juga digambarkan menggunakan nama samaran “Patrick Parker”.[27] - Jeffrey Wright sebagai James Gordon:
Seorang sekutu Batman di Gotham City Police Department (GCPD).[15][28] Dia adalah satu-satunya petugas GCPD yang dipercaya Batman, dan mereka bekerja sama untuk menyelesaikan kasus Riddler.[29] Mirip dengan The Dark Knight Trilogy karya Christopher Nolan (2005–2012), Gordon memulai perannya sebagai letnan GCPD di The Batman, sehingga perkembangannya menjadi komisaris dapat digambarkan dalam film-film berikutnya.[3] Wright merasa bahwa posisi Gordon sebagai letnan memungkinkan dia untuk memainkan peran yang lebih besar daripada versi film sebelumnya. Reeves merasa bahwa kemitraan Batman dan Gordon lebih ditonjolkan dalam The Batman dibandingkan film Batman sebelumnya. - John Torturo sebagai Carmine Falcone:
Seorang bos kejahatan Gotham dan ayah Selina.[30][31] Target utama The Riddler,[32] Falcone mengendalikan sebagian besar Gotham; Turturro menggambarkannya sebagai “orang berbahaya”,[33] sementara Reeves mengatakan dia tampak seperti “penjahat yang sopan” tetapi memiliki “sejarah gelap di belakangnya”.[34] Batman memberi kesan bahwa Falcone berperan dalam kisah asal-usul Batman dengan memerintahkan pembunuhan Thomas dan Martha Wayne. Falcone mengenakan kacamata hitam vintage sepanjang film, karena Turturro merasa karakter tersebut membutuhkan “topeng”.[35] - Peter Sarsgaard sebagai Gil Colson:
Jaksa wilayah Gotham, yang digambarkan Sarsgaard sebagai seseorang yang tidak jujur dan "tidak menyenangkan".[36] - Andy Serkis sebagai Alfred Pennyworth:
Butler dan mentor Batman.[37] Wayne dan Pennyworth memiliki hubungan yang tidak bersahabat dan jarang berbicara, terlepas dari peran Pennyworth sebagai figur ayah. Pattinson menggambarkan Pennyworth sebagai satu-satunya orang kepercayaan Wayne, walaupun Pennyworth "mengira dia sudah gila!".[38] Alfred memiliki latar belakang militer, yang tercermin dalam kebiasaannya mengikuti aturan dan regulasi, struktur, dan ketepatan, serta penampilannya dan sikapnya. Untuk menggambarkan penampilan fisik Alfred sebagai veteran militer, Reeves mengusulkan agar dia menggunakan tongkat, sementara Serkis menyarankan bekas luka di wajahnya. [39] Serkis mengatakan Alfred pernah menjadi bagian dari Layanan Rahasia Inggris sebelum bergabung dengan tim keamanan Wayne Enterprises; latar belakangnya membuatnya lebih berperan sebagai guru atau mentor daripada figur ayah yang dibutuhkan Bruce.[40] Reeves mencatat bahwa Alfred terpaksa menjadi figur orang tua bagi Bruce meskipun ia masih muda dan kurang berpengalaman, dan merasa bersalah karena pola asuh yang kurang sempurna terhadap Bruce mungkin telah memicu perjalanan obsesifnya sebagai Batman.[41] - Colin Farrell sebagai Oswald "Oz" Cobblepot/Penguin:
Wakil utama Falcone yang mengelola Iceberg Lounge, klub malam tempat Selina bekerja.[42] Dia belum menjadi bos kriminal seperti yang digambarkan dalam komik,[43] dan tidak suka disebut sebagai Penguin.[44][45] Reeves menjelaskan bahwa Penguin adalah “seorang penjahat kelas menengah yang memiliki sedikit keahlian dalam pertunjukan, tetapi Anda bisa melihat bahwa dia menginginkan lebih dan bahwa dia telah diremehkan”.[46] Nama belakang Penguin, Cobb, disingkat dari nama asli komiknya, Cobblepot, selama produksi serial spin-off The Penguin (2024); selama film, dia hanya disebut sebagai “Oz” atau “the Penguin”.[47]
Selain itu, ada Jayme Lawson yang memerankan Bella Real, calon wali kota Gotham City;[48][49] Barry Keoghan memerankan Stanley Merkel, seorang petugas GCPD;[50] Alex Ferns memerankan Komisaris Pete Savage;[51] dan Rupert Penry-Jones memerankan Don Mitchell Jr., wali kota Gotham.[52] Jay Lycurgo memiliki peran kecil sebagai penjahat.[53][54]
Remove ads
Musik
Pada Oktober 2019, Matt Reeves mengumumkan bahwa kolaboratornya, Michael Giacchino akan menggubah scoring film tersebut.[55] Belakangan bulan itu, Michael mengatakan bahwa dia telah selesai menulis tema utama untuk film tersebut karena sangat bersemangat untuk melakukannya;[56] karena musik ini ditulis jauh lebih awal dalam produksi daripada biasanya untuk sebuah film, Michael dan Matt dapat menggunakannya dalam materi promosi. Michael mengatakan dia merasakan kebebasan total untuk menulis musik yang dia inginkan untuk film tersebut, setuju dengan Matt bahwa ini adalah visi mereka tentang Batman yang serupa dengan buku komik dan penulis novel grafis dan seniman yang berbeda selama bertahun-tahun telah mampu menciptakan versi karakter yang sedikit berbeda.[57] Michael menyelesaikan scoring pada Oktober 2021.[58]
Referensi
Pranala luar
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads