Suku Jawa

suku bangsa di Indonesia / From Wikipedia, the free encyclopedia

Suku Jawa (Jawa: ꦠꦶꦪꦁ​​ꦗꦮꦶ, translit. Tiyang Jawi (krama); Jawa: ꦮꦺꦴꦁꦗꦮ, translit. Wong Jawa (ngoko))[5] merupakan suku bangsa terbesar di Indonesia yang berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada tahun 2010, setidaknya 40,22% penduduk Indonesia merupakan etnis Jawa.[6] Selain itu, suku Jawa ada pula yang berada di negara Kaledonia Baru dan Suriname, karena pada masa kolonial Belanda suku ini dibawa ke sana sebagai pekerja. Saat ini suku Jawa di Suriname menjadi salah satu suku terbesar di sana dan dikenal sebagai Jawa Suriname. Ada juga sejumlah besar suku Jawa di sebagian besar provinsi di Indonesia, Malaysia, Singapura, Arab Saudi, dan Belanda.

Quick facts: ꦠꦶꦪꦁ​​ꦗꦮꦶ, Tiyang Jawi ꦮꦺꦴꦁꦗꦮ, Wong Jawa, Jum...
Suku Jawa
ꦠꦶꦪꦁ​​ꦗꦮꦶ, Tiyang Jawi
ꦮꦺꦴꦁꦗꦮ, Wong Jawa
Illustration_of_Raden_Wijaya.jpg Illustration_of_Hayam_Wuruk.jpg Illustration_of_Gajah_Mada.jpg COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Portret_van_Diponegoro_TMnr_157432.jpg
Portret_van_de_kunstschilder_Raden_Saleh.jpg Hasyim_Asyari.jpg Ahmad_Dahlan.jpg Portret_van_de_Soesoehoenan_van_Soerakarta.jpg
COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Portret_van_Raden_Ajeng_Kartini_TMnr_10018776.jpg HOS_Tjokroaminoto%2C_20_Mei_Pelopor_17_Agustus%2C_p43.jpg Ki_Hajar_Dewantara.jpg Presiden_Sukarno.jpg
Sudirman.jpg President_Suharto%2C_1993.jpg Hamengkubawono_IX_Official_Portrait.jpg
Soedirman Albertus S. Soeharto H.B. IX
Try_Sutrisno_Official_Portrait.jpg President_Abdurrahman_Wahid_-_Indonesia.jpg The_Indonesian_President_Susilo_Bambang_Yudhoyono%27s_State_Visit_To_The_UK_2012.jpg Boediono%2C_official_vice_presidential_portrait.jpg
Try Sutrisno Abdurrahman Wahid S.B. Yudhoyono Boediono
Joko_Widodo_2019_official_portrait.jpg Serge_Atlaoui_-_Anggun_Paris_2015_a.jpg Dian_Sastro_headshot.jpg Yenny_Zannuba_A._C._Wahid_-_World_Economic_Forum_on_East_Asia_2011.jpg
Joko Widodo Anggun C. Sasmi Dian Sastro Yenny Wahid
Jumlah populasi
± 118.000.000 (seluruh dunia)
Daerah dengan populasi signifikan
Indonesia (2010)95.217.022[1]
       Jawa Tengah31.560.859
       Jawa Timur30.019.156
       Jawa Barat5.710.652
       Lampung4.856.924
       Sumatra Utara4.319.719
       DKI Jakarta3.453.453
       Yogyakarta3.331.355
       Sumatra Selatan2.037.715
       Banten1.657.470
       Riau1.608.268
       Kalimantan Timur1.069.826
       Jambi893.156
       Kalimantan Selatan524.357
       Kalimantan Tengah478.434
       Kalimantan Barat427.333
       Kepulauan Riau417.438
       Aceh400.023
       Bengkulu387.281
       Bali372.514
       Papua233.145
       Sulawesi Selatan229.074
       Sulawesi Tengah221.001
       Sumatra Barat217.096
       Sulawesi Tenggara159.170
       Papua Barat111.274
       Bangka Belitung101.655
       Maluku79.340
       Nusa Tenggara Barat78.916
       Sulawesi Utara70.934
       Sulawesi Barat56.960
       Nusa Tenggara Timur54.511
       Maluku Utara42.724
       Gorontalo35.289
Malaysia (2021)1.500.000[2]
Suriname (2019)102.000[3]
Belanda (2008)21.720[4]
Thailand (2021)4.000
Bahasa
Jawa, Indonesia, Melayu (dituturkan oleh komunitas yang berdomisili di Malaysia dan Singapura), Belanda (hanya digunakan oleh yang tinggal di Belanda dan Suriname)
Agama
Mayoritas Allah-green.svg Islam Sunni
Christian_cross.svg Kristen (Protestan, Katolik)
Kejawen_png.png Kejawen
Om.svg Hindu
Dharma_Wheel_%282%29.svg Buddha
Yin_yang.svg Konghucu
Kelompok etnik terkait
Osing, Samin, Tengger, Sunda, Madura, Bawean, Bali
Close

Mayoritas orang Jawa adalah umat Islam, dengan beberapa minoritas yaitu Kristen, Kejawen, Hindu, Buddha, dan Khonghucu. Meskipun demikian, peradaban orang Jawa telah dipengaruhi oleh lebih dari seribu tahun interaksi antara budaya Kejawen dan Hindu-Buddha, dan pengaruh ini masih terlihat dalam sejarah, budaya, tradisi, dan bentuk kesenian Jawa. Dengan populasi global yang cukup besar, suku Jawa menjadi kelompok etnis terbesar keempat di antara umat Islam di seluruh dunia, setelah bangsa Arab,[7] suku Bengali,[8] dan suku Punjab.[9] Suku Jawa juga memiliki cabang-cabang suku lain atau Sub suku antara lain suku Osing, suku Tengger, suku Samin.[10]