Sulaiman Md Ali
politikus Malaysia / From Wikipedia, the free encyclopedia
Ini adalah nama Melayu; nama "Md Ali" merupakan patronimik, bukan nama keluarga, dan tokoh ini dipanggil menggunakan nama depannya, "Sulaiman".
Datuk Seri Utama Sulaiman bin Md Ali (Jawi: سليمان بن مد علي; lahir 20 Desember 1965 ) atau lebih dikenal dengan Tok Leman adalah Ketua Menteri Melaka dari 9 Maret 2020, menggantikan Adly Zahari.[1] Ia memimpin Melaka setelah terjadinya krisis politik di Malaysia yang menyebabkan Pakatan Harapan runtuh, diikuti keluarnya Partai Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM) dari koalisi tersebut. Kepemimpinannya pula, diakhiri oleh "Langkah Sheraton", setelah empat orang anggota Majelis Legislatif Negara Bagian Melaka menarik kembali dukungan mereka, hingga menyebabkan bubarnya parlemen ke-14 tersebut. Sulaiman meraih semula mandat dari masyarakat Melaka setelah Pemilu Melaka 2021 yang menjadikannya Ketua Menteri Melaka secara definitif.[2]
Fakta Singkat Ketua Menteri Melaka ke-12, Penguasa monarki ...
Sulaiman Md Ali | |
---|---|
سليمان مد علي | |
Ketua Menteri Melaka ke-12 | |
Masa jabatan 9 Maret 2020 (2020-03-09) – 31 Maret 2023 | |
Penguasa monarki | |
Pengganti Ab Rauf Yusoh | |
Anggota Majelis Legislatif Negara Bagian Melaka | |
Mulai menjabat 5 Mei 2013 (2013-05-05) | |
Pendahulu Idderis Kassim Pengganti Petahana | |
Daerah pemilihan | Lendu |
Informasi pribadi | |
Lahir | 15 Mei 1947 (umur 76) Kampung Durian Daun, Masjid Tanah, Melaka, Malaysia |
Kebangsaan | Malaysia |
Partai politik | Organisasi Nasional Melayu Bersatu |
Afiliasi politik lainnya |
|
Suami/istri | Munira M Yusop |
Anak | 3 |
Pekerjaan | Politikus |
Sunting kotak info • L • B | |
Tutup