Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Daftar tamu asing pada pemakaman Paus Fransiskus

artikel daftar Wikimedia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Daftar tamu asing pada pemakaman Paus Fransiskus
Remove ads

Upacara pemakaman Paus Fransiskus pada 26 April 2025 dihadiri oleh setidaknya 123 dari 193 negara anggota PBB, termasuk Taiwan,[a] Kosovo,[b] Palestina, dan Ordo Militer Berdaulat Malta, meliputi 61 kepala negara, 42 perwakilan kepala negara dan 31 kepala pemerintahan. Lima hari sebelumnya, setelah kematian Paus Fransiskus, banyak pemimpin negara lain mengonfirmasi kehadiran mereka pada Misa Requiem, beberapa pihak bahkan melakukan konfirmasi segera di hari kematian Paus.[1] Beberapa kardinal elektor dalam konklaf 2025, yang akan menentukan penerus Fransiskus, serta perwakilan-perwakilan keuskupan Katolik, perwakilan-perwakilan denominasi Kristen lainnya, dan pemimpin agama-agama lain juga menghadiri misa ini.

Thumb
Peta negara-negara yang diwakili di upacara pemakaman dalam kapasitas resmi.
Remove ads

Perwakilan negara

Ringkasan
Perspektif
Thumb
Beberapa pemimpin dunia, seperti Joe Biden dan Luiz Inácio Lula da Silva

Kepala monarki

Kepala negara republik

Perwakilan kepala negara

Kepala pemerintahan

Duta Besar

  • Carles Álvarez Marfany, Duta Besar Andorra untuk Takhta Suci[2]
  • Kostadin Kodzhabashev [bg], Duta Besar Bulgaria untuk Takhta Suci[104]
  • Julieta Anabella Machuca, Duta Besar El Salvador untuk Takhta Suci[62]
  • Yaron Sideman, Duta Besar Israel untuk Takhta Suci[113]
  • Yury Ambrazevich, Duta Besar Belarus untuk Takhta Suci[57]
    • Kirill Petrovsky, Luasa Besar Belarus untuk Italia[57]
  • Julieta Anabella Machuca, Duta Besar El Salvador untuk Takhta Suci[62]
  • Alberto Ospina, Duta Besar Kolombia untuk Takhta Suci[73]
  • Federico Zamora, Duta Besar Kosta Rika untuk Takhta Suci[114]
  • Maria Alessandra Albertini [de], Duta Besar San Marino untuk Takhta Suci[46]

Pejabat lain

Argentina

  • Karina Milei, Sekretaris Jenderal Kepresidenan Negara Argentina (saudara perempuan Presiden Javier Milei)[115]
  • Guillermo Francos, Kepala Kabinet Menteri[115]
  • Gerardo Werthein, Menteri Luar Negeri, Perdagangan Internasional, dan Ibadah[115]
  • Patricia Bullrich, Menteri Keamanan Nasional[115]
  • Sandra Pettovello, Menteri Sumber Daya Manusia[115]
  • Manuel Adorni, Juru Bicara dan Pejabat Komunikasi Pemerintah[115]

Australia

  • Don Farrell, Menteri Khusus Negara dan Menteri Perdagangan dan Pariwisata[55]
  • Michael McCormack, mantan Wakil Perdana Menteri[55]

Belarus

Brasil

  • Hugo Motta, Presiden Dewan Perwakilan Rakyat Brasil[117]
  • Davi Alcolumbre, Presiden Senat Federal[117]
  • Luís Roberto Barroso, Presiden Mahkamah Agung Federal[117]

Chili

  • Manuel José Ossandón, President Senat Chili[118]
  • José Miguel Castro, Presiden Dewan Perwakilan Rakyat Chili[118]
  • Alberto van Klaveren, Menteri Luar Negeri Chili[118]

Georgia

  • Maka Bochorishvili, Menteri Luar Negeri[119]
  • Ketevan Kvinikadze, Kepala Staf Kepresidenan[119]

India

Indonesia

Jerman

Portugal

  • José Pedro Aguiar-Branco, Presiden Majelis Republik Portugal[43]
  • Paulo Rangel, Menteri Luar Negeri[43]

Prancis

  • Jean-Noël Barrot, Menteri Eropa dan Urusan Luar Negeri[122]
  • Bruno Retailleau, Menteri Dalam Negero[122]

Spanyol

Negara lain

  • Sahiba Gafarova, Presiden Majelis Nasional Azerbaijan[123]
  • Caspar Veldkamp, Menteri Luar Negeri Belanda[100]
  • Eduardo Enrique Reina, Menteri Luar Negeri Honduras[26]
  • Péter Magyar, Pemimpin Oposisi Hongaria di Parlemen Eropa[d][124]
  • Takeshi Iwaya, Menteri Luar Negeri Jepang[125]
  • Martine Biron, Menteri Hubungan Internasional dan La Francophonie dari Quebec (Kanada)[70]
  • Bernard Grech, Pemimpin Oposisi Malta[39]
  • Datuk Seri Azalina Othman Said, Menteri untuk Urusan Hukum dan Reformasi Kelembagaan di Sekretariat Perdana Menteri Malaysia[126]
    • Datuk Ewon Benedick, Menteri Koperasi dan Pengembangan Wirausaha[126]
  • Gavin Glover, Jaksa Agung Mauritius[127]
  • Espen Barth Eide, Menteri Luar Negeri Norwegia[22]
  • Szymon Hołownia, Marsekal Sejm Polandia[128]
  • Singapura Maliki Osman, Menteri di Kantor Perdana Menteri dan Menteri Kedua untuk Pendidikan dan Luar Negeri[129]
  • Bendito Freitas, Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Timor Leste[130]
  • Carmen Meléndez, Walikota Caracas, Venezuela[95]
Remove ads

Perwakilan kelompok agama

Pejabat Gereja Katolik

Uskup Agung

Uskup

Lainnya

Denominasi Kristen lain

Agama lain

Remove ads

Organisasi Internasional

Tidak menghadiri

Remove ads

Catatan

  1. Republik Tiongkok (RT), dikenal juga dengan "Taiwan", memiliki hubungan diplomatik dengan Takhta Suci, bukan dengan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) berdasarkan Kebijakan Satu Tiongkok. Taiwan sebelumnya menguasai Tiongkok Daratan dan wilayahnya sejak saat itu dibatasi hanya pada Taiwan dan kepulauan di sekitarnya setelah berakhirnya Perang Saudara Tiongkok Kedua pada tahun 1949. Lihat pula Status politik Taiwan.
  2. Republik Kosovo, yang mendeklarasikan kemerdekaannya dari Serbia di tahun 2008 dan telah memperoleh pengakuan internasional parsial, tidak diakui secara resmi oleh Takhta Suci. Lihat juga Status politik Kosovo.
  3. Bukan bagian dari delegasi resmi mana pun
  4. Tidak resmi
  5. Pemilih kardinal pada Konklaf 2025
Remove ads

Lihat pula

Referensi

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads