Universitas Islam Negeri Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo

Universitas Islam Negeri Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo atau UIN Kiai Ageng Muhammad Besari, sebelumnya bernama IAIN Ponorogo adalah Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri di Ponorogo, Jawa Timur, Indonesia.^[1]

Universitas Islam Negeri Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo
Nama singkatan	UIN Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo
Nama sebelumnya	IAIN Ponorogo
Jenis	Perguruan tinggi Islam negeri di Indonesia
Didirikan	12 Dzulqaidah 1417 H / 21 Maret 1997 M (SK Presiden RI No. 11, tahun 1997)[1]
Lembaga induk	Kementerian Agama Republik Indonesia
Afiliasi	Islam
Akreditasi	BAN-PT: B (2021–2026)[2]
Rektor	Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag.[3]
Staf akademik	398 (2023)[4]
Staf administrasi	136 (2023)[4]
Jumlah mahasiswa	11.784 (2023)[4]
Alamat	Jl. Pramuka No.156 Ronowijayan, Siman , Ponorogo , Jawa Timur , Indonesia
Warna	Hijau Toska
Situs web	iainponorogo.ac.id

Sejarah

STAIN Ponorogo berawal dari pengalihan status atas Fakultas Syari'ah IAIN Sunan Ampel. Pada awal tahun 70-an, IAIN Sunan Ampel tumbuh dengan pesat dan berhasil membuka 18 fakultas yang tersebar di tiga provinsi: Jawa Timur, Kalimantan Timur dan Nusa Tenggara Barat. Salah satu fakultas yang dimaksud adalah Fakultas Syari’ah IAIN Sunan Ampel. Untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kualitas pendidikan di IAIN, maka dipandang perlu melakukan penataan terhadap fakultas-fakultas di lingkungan IAIN yang berlokasi di luar IAIN induk. Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 1997 Tentang Pendirian Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri, semua fakultas di lingkungan IAIN yang berlokasi di luar induk, berubah menjadi Sekolah Tinggi agama Islam Negeri (STAIN) dan tidak lagi menjadi bagian dari IAIN.

Pada tahun 2016, STAIN Ponorogo ditingkatkan statusnya menjadi Institut Agama Islam Negeri Ponorogo berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2016. IAIN Ponorogo akhirnya bertransformasi menjadi Universitas Islam Universitas Islam Negeri Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo pada Mei 2025.^[5] Nama Kiai Ageng Muhammad Besari diambil dari nama tokoh agama terkemuka dari Ponorogo yang juga pendiri salah satu pesantren pertama di Nusantara.

Fakultas dan Program Studi

IAIN Ponorogo saat ini memiliki beberapa fakultas beserta progam studi diantaranya adalah:

Fakultas Syariah dan Hukum (FASYA)

1. Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakshiyyah)
2. Hukum Tata Negara (Siyasah Syar'iyyah)
3. Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK)

1. Pendidikan Agama Islam
2. Pendidikan Bahasa Arab
3. Tadris Bahasa Inggris
4. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
5. Pendidikan Islam Anak Usia Dini
6. Manajemen Pendidikan Islam
7. Tadris Ilmu Pengetauhan Alam
8. Tadris Ilmu Pengetauhan Sosial
9. Tadris Matematika
10. Tadris Bahasa Indonesia
11. Pendidikan Profesi Guru

Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD)

1. Ilmu Al Quran dan Tafsir
2. Komunikasi dan Penyiaran Islam
3. Bimbingan dan Penyuluhan Islam
4. Sejarah Peradaban Islam

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI)

1. Ekonomi Syariah
2. Perbankan Syariah
3. Manajemen Zakat dan Wakaf
4. Manajemen Bisnis Syariah
5. Akuntansi Syariah

Program Pascasarjana

1. Magister Ekonomi Syariah
2. Magister Manajemen Pendidikan Islam
3. Magister Hukum Keluarga (Ahwal Syakshiyyah)
4. Magister Pendidikan Bahasa Arab
5. Magister Pendidikan Agama Islam
6. Doktor Studi Islam