Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Tate McRae
penyanyi asal Kanada Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Tate Rosner "Tate" McRae (lahir 1 Juli 2003 ) adalah penyanyi, penulis lagu, dan penari Kanada. Pada usia tiga belas tahun, ia menjadi terkenal sebagai finalis Kanada pertama di acara TV realitas Amerika So You Think You Can Dance. McRae menarik perhatian RCA Records pada tahun 2019 setelah lagu aslinya "One Day" (2017) menjadi viral di YouTube, kemudian merilis album mini debutnya, All the Things I Never Said , pada Januari 2020.
.png)
Remove ads
Album studio debut McRae, I Used to Think I Could Fly (2022), menduduki puncak pada nomor tiga di Tangga musik Kanada dan meluncurkan single 10 teratas "She's All I Wanna Be". Setelah mengembangkan suara yang lebih berorientasi pop, single tahun 2023 "Greedy" dirilis ke sukses komersial seluruh dunia, menduduki puncak di Billboard Global 200 dan Canadian Hot 100 dan pada nomor tiga di US Hot 100. Lagu ini didahului album studio kedua McRae, Think Later (2023), yang memulai debut dalam lima besar dengan beberapa negara. album studio ketiga McRae, So Close to What (2025), menduduki tangga lagu rekaman seluruh dunia, termasuk Canadian Albums Chart dan US Billboard 200, serta menghasilkan single 10 teratas internasional "Sports Car".
Remove ads
Kehidupan awal dan pendidikan
Tate dengan nama Tate Rosner McRae[10] lahir pada 1 Juli 2003 di Calgary, Alberta, pada Hari Kanada Pada tahun 2003, ia merupakan dari dua pasangan yaitu ayahnya orang Kanada keturunan Skotlandia dan ibunya keturunan Jerman.[3][11] Pada ia berusia empat tahun, karena perkerjaan ayahnya, ia berpindah bersama keluarganya ke Oman, tempat ibunya mengajar pelajaran menari, dan dia tinggal di sana selama tiga tahun.[11][12] Selma berada ia di Oman, McRae menempuh di The American International School Muscat (TAISM).[13] McRae memulai pelatihan tari rekreasi pada usia enam tahun.[12][14] Setelah kembali ke Calgary, pada usia delapan tahun, ia mulai berlatih menari lebih intensif[15] dan berkompetisi dengan Drewitz Dance Productions. Sejak usia 11 tahun, ia mulai berlatih semua gaya tari di YYC Dance Project, sebuah grup tari milik ibunya.,[16] dan menjalani pelatihan balet di School of Alberta Ballet, sekolah pelatihan untuk Alberta Ballet Company.[17][14][18] McRae menempuh di Western Canada High School dan lulus online pada tahun 2021.[19][20][21]
Remove ads
Karier
Ringkasan
Perspektif
2013–2018: Karier tari
McRae dianugerahi Mini Best Female Dancer di Dance Awards 2013 di Kota New York.[22] Setelah mencapai puncak karier,[23] ia menjadi duta merek untuk produsen sepatu dansa Amerika Serikat Capezio.[12] Ia menjadi finalis di Gala Nasional City Dance Alliance tahun 2014.[24] Ia juga berperan suara sebagai Spot Splatter Splash untuk waralaba Lalaloopsy (2013–2015).[25]
Pada tahun 2015, McRae dianugerahi beasiswa dua minggu di perusahaan Berlin State Ballet setelah memenangkan medali warna perak sebagai solois dan medali bronze untuk duetnya di Youth America Grand Prix 2015.[18][26] Ia menari dalam video musik untuk single disertifikat platinum Walk off the Earth "Rule The World".[22] Untuk kedua kalinya, McRae dianugerahi penghargaan Best Female Dancer di Dance Awards 2015, saat ini dalam kategori Junior.[27]
Pada Juni 2016, ia tampil di konser Justin Bieber di Calgary untuk Purpose World Tour selama penampilan Bieber "Children".[28] Pada April 2016, McRae tampil di The Ellen DeGeneres Show sebagai bagian dari grup DancerPalooza.[29] Pada Juni 2016, ia mengambil bagian dalam musim ketiga belas acara televisi Amerika Serikat So You Think You Can Dance.[30] Saat berkompetisi untuk mendapatkan gelar America's Favorite Dancer sebagai orang non-Amerika Serikat, ia dibimbing oleh penari dan pemeran Amerika Serikat Kathryn McCormick.[31] Ia maju lebih jauh dalam kompetisi ini dibandingkan orang Kanada dalam sejarah acara ini, menempati posisi tiga pada episode terakhir.[32] Pembawa acara televisi Kanada Murtz Jaffer dari Toronto Sun bereaksi, "Fakta bahwa warga Kanada tidak dapat memilih Tate membuat posisi ketiga yang diraihnya semakin mengenaskan. Meskipun ia mungkin tidak terpilih sebagai penari favorit Amerika Serikat, ia pastinya bisa menjadi penari favorit Kanada."[33] Ia tampil di Teen Choice Awards 2016 sebagai finalis dari pemeran SYTYCD.[34] She tampil lagi di The Ellen DeGeneres Show pada Oktober 2016 sebagai bagian dari grup Jump Dance Convention.[35]
Ia ditampilkan di sampul Majalah Dance Spirit pada April 2017.[36] Pada Mei 2017, ia ditampilkan dalam pas de deux di produksi Alberta Ballet Company, "Our Canada" dikoreografi oleh Jean Grand-Maître.[37][38] Pada November 2017, setelah tampil menari untuk lagu Demi Lovato "Tell Me You Love Me" ia diundang oleh Lovato untuk berlatih dengan para penari mereka untuk penampilan mereka di American Music Awards.[39] Untuk ketiga kalinya, ia memenangkan Best Female Dancer di Dance Awards 2018 di Las Vegas, kali ini dalam kategori Remaja,[40] menandai penari pertama dalam sejarah kompetisi untuk memenangkan semua kategori dari mini hingga remaja. Pada April 2018, ia membuat koreografi dan menari dalam video musik untuk lagu "Just Say When" oleh kelompok musik rok Amerika Serikat Nothing More.[41][42]
2017–2020: Awal karier musik & "You Broke Me First"
,_Berlin,_1st_February_2020.jpg)
Sejak pembuatannya pada tahun 2011, Saluran YouTube McRae terutama menampilkan video tari. Namun, pada tahun 2017, ia memulai serial video yang menampilkan lagu asli ia menulis dan merekam di kamarnya.[19] Lagu pertama ia rilis sebagai bagian dari serial ini, "One Day", menarik lebih dari 40 juta penonton, mendorongnya untuk meriliskan sendiri lagu ini sebagai single debut indenpendennya.[43][3] Lagu ini akhirnya disertifikasi emas di Kanada, menandainya kolaborasi pertama.[44] Dari tahun 2017 hingga tahun 2019, McRae melanjutkan untuk mengunggah dan perilisan single indenpenden yang membuatnya dinobatkan sebagai Artis YouTube yang Sedang Menaiki.[45] Singlenya menarik perhatian label rekaman.[19] Pada Maret 2019, ia meriliskan single, "Kids Are Alright".[46]
McRae menanda tangani kontrak dengan RCA Records pada Agustus 2019,[46] dan meriliskan single "Tear Myself Apart", "All My Friends Are Fake" dan "Stupid".[47][48][49] Lagu ini akan menjadi salah satu single yang dirilis dari album mini debutnya yang akan datang.[50] "Stupid" menduduki puncak di Irlandia dan Kanada, menghasilkan kinerja pemutaran radio yang berdampak di negara terakhir, menduduki puncak dalam 15 besar tangga lagu radio pop Kanada.[51] "Stupid" disertifikat emas di Kanada.[44] McRae meriliskan album mini debut, All the Things I Never Said, Pada 24 Januari 2020, dan mengumumkan All the Things I Never Said Tour, yang menjadi headline Eropa dan Amerika Utara.[47] Setiap pemberhentian di tur terjual habis.[52] Tur ini mendapat ulasan positif.[53]
Pada April 2020, McRae meriliskan single "You Broke Me First" yang secara retroaktif menjadi single utama dari album mini keduanya yang mendatang.[54][55] Lagu ini sukses secara internasional, menduduki puncak dalam sepuluh besar tangga lagu di beberapa negara dan menjadi single pertama yang masuk tangga lagu di Billboard Hot 100.[56] Lagu ini juga menduduki puncak terluas dirilis oleh artis wanita pada tahun 2020 di Billboard Hot 100, pada 38 minggu.[57] Lagu ini menduduki puncak pada nomor satu di tangga lagu Mediabase Top 40, memecahkan rekor pendakian terlama ke nomor 1 oleh artis solo wanita pada 28 minggu.[57] Ia juga tampil lagu ini di Jimmy Kimmel Live!,[58] dan The Tonight Show Starring Jimmy Fallon.[59] Menjelang akhir tahun, setelah kesuksesan "You Broke Me First", ia menanda tangani kesepakatan penerbitan di seluruh dunia dengan Sony/ATV.[60]
Sepanjang sisa tahun 2020, McRae meriliskan serangkaian single termasuk "Vicious" menampilkan rapper Amerika Serikat Lil Mosey pada Juni,[61] "Don't Be Sad" pada Agustus,[45] "Lie to Me" bersama penyanyi Kanada Ali Gatie pada Oktober,[62] dan "R U Ok" pada Desember; yang terakhir secara retroaktif menjadi single kedua dari album mini keduanya.[63]
Pada September, McRae dinominasikan untuk MTV Video Music Award untuk Artis Baru Terbaik,[64] dan tampil "You Broke Me First" di VMAs pre-show.[65][66] Pada bulan yang sama, ia juga ditampilan pada sampul Majalah Dork.[67] McRae memperoleh pengakuan penting sebagai artis yang sedang naik pada tahun 2020, dinobatkan sebagai YouTube's Artist on the Rise, MTV's Push Artist untuk Juli, dan artis Vevo DSCVR.[60] Ia juga ditampilkan dalam daftar versi 21 Under 21 One to Watch list Billboard [68] dan dinobatkan oleh Pandora,[69] The Independent,[70] NME,[71] Amazon Music,[72] dan Uproxx[73] sebagai artis yang patut diperhatikan pada tahun 2021. Pada Desember 2020, ia menjadi orang termuda yang tercantum dalam daftar Forbes 30 Under 30 dalam kategori musik.[74][75] Pada bulan yang sama, ia dinobatkan sebagai salah satu dari sepuluh artis dengan terobosan terbesar tahun 2020 versi Rolling Stone,[76] dan ditampilkan dalam daftar "The Come Up: Emerging Artists" versi TikTok sebagai salah satu artis pendatang baru teratas di platform ini.[77] Ia juga ditampilkan dalam serial On the Rise oleh Harper's Bazaar.[78]
Meningkatnya popularitas McRae ke arus utama tidak biasa karena sebagian besar terjadi selama pembatasan COVID-19 awal, yang menyebabkan David Friend, reporter musik di The Canadian Press, menyebutnya "bintang bonafide star dari lockdown."[79] Penampilannya pada di acara larut malam dan acara penghargaan sering dilakukan dalam isloasi dan studio, termasuk edisi virtual penghargaan video musik Eropa MTV.[80] Ia mengatakan hal ini membuatnya terkadang melepaskan diri dari ketenaran yang dialaminya dalam isolasi.[79]
2021–2022: I Used to Think I Could Fly
_(cropped).jpg)
Pada Januari 2021, McRae meriliskan lagu "Rubberband", yang secara surut menjadi single ketiga terakhir dari album mini kedua mendatang.[21] Pada 3 Maret 2021, dengan single promosi berjudul "Slower", McRae mengumumkan bahwa album mini keduanya adalah, Too Young to Be Sad, akan dirilis pada 26 Maret 2021.[81] Setelah dirilis, album mini ini mendapat ulasan positif, memulai debut pada nomor 94 di US Billboard 200.[82] Pada akhir tahun 2021, album ini mengumpulkan satu milyar di Spotify, menjadi album yang paling di streaming pada tahun tersebut oleh artis wanita.[83] Album mini ini dinominasikan untuk Album of the Year dan Pop Album of the Year di Juno Awards 2022.[84] McRae mendapat dua nominasi Juno Award,[85] dan diumumkan sebagai artis Apple Music Up Next.[54]
Pada April, McRae ditampilkan pada lagu "You" bersama Regard dan Troye Sivan.[86] Pada 8 Mei 2021, McRae tampil penampilan virtual global, "Too Young to Be Sad",[87] yang dipuji.[87] Kemudian pada bulan tersebut, McRae menanda tangani kesepakatan dukungan pertamanya dengan Essentia Water,[88] dinominasikan untuk Penghargaan Bintang Sosial di IHeartRadio Music Awards,[89] dan ditampilkan di soundtrack serial asli Amazon Panic dengan lagu "Darkest Hour".[90] Pada Juni, McRae ditampilkan di lagu "U Love U" oleh Blackbear,[91] dan meriliskan lagu "Working" bersama Khalid.[92] Pada Oktober, ia ditampilkan dalam daftar Billboard 21 under 21 untuk tahun 2021[93] dan daftar One to Watch majalah. People untuk tahun 2021.[94] McRae ditampilkan di sampul Numéro pada November 2021.[95]
"That Way", merupakan pagu dari album mini debutnya, mengalami kebangkitan pada akhir tahun 2021 setelah menjadi viral di TikTok dan menduduki puncak di Britania Raya,[96] dan Irlandia.[97] Pada September 2021, McRae meriliskan remix "That Way" bersama Jeremy Zucker.[98] Pada November 2021, McRae meriliskan "Feel Like Shit", single utama dari album debutnya mendatang yang mulai ia mengeluarkan pada awal tahun yang sama.[99][100][101]
Pada Februari 2022, McRae meriliskan "She's All I Wanna Be", single kedua dari album debutnya yang akan segera dirilis.[102] Lagu ini meraih kesuksesan komersial dan mencapai 10 besar di Kanada, Irlandia, Norwegia, Singapura, dan Belgia. Lagu ini juga menduduki puncak dalam Top 40 di beberapa negara. Lagu ini memulai debut pada nomor 52 di US, menjadikannya debut tertinggi di Hot 100 saat itu.[103] Pada bulan yang sama, McRae mengumumkan sebagai duta merek untuk Maybelline dan wajah dari pewarna bibir cair Vinyl Ink mereka yang baru.[104] McRae meriliskan "Chaotic" sebagai single ketiga pada Maret dan meriliskan "What Would You Do?" sebagai single keempat pada Mei.[105] McRae mengumumkan bahwa album debutnya I Used to Think I Could Fly, yang akan dirilis pada 27 Mei 2022.[106] Album ini mendapat ulasan positif dari kritikus musik dan memulai debut pada nomor 3 di Kanada dan 13 di US.[107]
Pada September 2022, McRae meriliskan single kelanjutan "Uh Oh".[108] Pada November, ia ditampilan di lagu Tiësto "10:35", meriliskan untuk pembukaan resor mewah Atlantis The Royal, Dubai.[109] Menjelang akhir tahun 2022, McRae memulai menunjukkan minatnya pada musik yang lebih ber orientasi pada musik pop, menggambarkan karyanya yang mendatang "babak baru".[110]
2023–2024: Think Later
Pada Agustus 2023, McRae memulai mengeluarkan lagu baru.[111] Pada 15 September 2023, ia meriliskan lagunya "Greedy" yang menjadikannya debut terbaik di Spotify hingga saat ini,[112] dan 10 besar pertama di Global Spotify Charts.[113] Lagu ini memulai debut pada nomor satu di Norwegia[114] dan Denmark[115] serta menduduki puncak pada nomor satu di beberapa negara termasuk Kanada, Denmark, Austria, dan Belanda, serta Billboard Global 200, menjadikannya single nomor satu pertama resmi seluruh dunia. Lagu ini juga menjadi lagu pertamanya untuk menduduki puncak dalam sepuluh besar di Billboard Hot 100, menduduki puncak pada nomor 3.[116][117] Lagu ini juga menjadi lagu nomor satu akhir tahun 2024 di tangga lagu US Pop Airplay setelah menduduki puncak pada nomor satu selama delapan minggu.[118] Lagu ini sukses komersial dan dan menjadi single utama dari album studio keduanya yang mendatang.[119] Pada November, ia meriliskan single kelanjutan berjudul "Exes", yang juga menduduki puncak sepuluh besar di Kanada.[120]
McRae meriliskan album studio keduanya, Think Later, pada 8 Desember 2023.[121] Album ini mendapat ulasan positif dan menggambarkan sebagai "perubahan yang menentukan karier" untuk McRae.[122][123] Lagu ini memulai debut dalam lima besar tangga lagu di seluruh dunia termasuk nomor empat di US Billboard 200, menghasilkan 66,000 unit setara album dalam minggu pertama, yang 8,000 penjualan album murni; Album ini menandai album sepuluh besar McRae pertama di Amerika Serikat.[124] McRae memenangkan Juno Award untuk Artis Tahun Ini, dan Single Tahun Ini untuk "Greedy" di Penghargaan Juno 2024.[125]
Pada akhir tahun 2023, McRae memulai debutnya di Saturday Night Live tampil "Greedy" dan lagu yang saat itu tidak dirilis berjudul "Grave".[126]Sepanjang sisa tahun 2023 dan awal tahun 2024, McRae terus tampil "Greedy" di berbagai acara penghargaan termasuk Billboard Music Awards,[127] NHL All-Star Game 2024,[128] BRIT Awards,[129] dan iHeartRadio Music Awards.[130]
2024–sekarang: So Close to What
Pada September 2024, McRae meriliskan single "It's OK I'm OK" yang meraih kesuksesan komersial, menduduki puncak di beberapa negara seluruh dunia dan menjadikannya debut menduduki puncak tertinggi di Billboard Hot 100 pada nomor 20.[131][132][133] Ia menyusul sengan single kedua "2 Hands" pada November yang menduduki puncak pada nomor 41 di Hot 100 dan 22 di Kanada.[134][135][136] Dengan single kedua, McRae mengumumkan album studio ketiganya, So Close to What, dirilis pada 21 Februari 2025, dengan rencana untuk Miss Possessive Tour, untuk meluncurkan sebulan setelah album dirilis. "So Close To What" menjadikan nomor 1 pertama McRae di Billboard 200. Lagu ini memulai debut pada nomor satu di tangga lagu. [137] Single ketiganya, "Sports Car", dirilis pada 24 Januari 2025.[138]
Remove ads
Kehidupan pribadi
McRae adalah penonton Calgary Flames dari NHL, dan telah menghadiri banyak pertandingan.[139]
Dari akhir tahun 2021 hingga awal tahun 2023, McRae sedang menjalin hubungan dengan pemain Columbus Blue Jackets Cole Sillinger.[140] Pada April 2024, Rapper dan penyanyi Australia the Kid Laroi mengkonfirmasi hubungannya bersama McRae.[141] Mereka berkolaborasi pada lagu "I Know Love" dari album tahun 2025 So Close to What.[142]
Keartisan
Ringkasan
Perspektif
Pengaruh
McRae menyebut Ariana Grande, Post Malone, the Weeknd, Khalid, Jessie Reyez[143][144][145] dan Jeremy Zucker sebagai pengaruh musikal terbaiknya.[146][147][148][149][150][151] Ia menyebut Zendaya dan Dua Lipa[152][148] sebagai pengaruh menyeluruh, dan menggambarkan kedua wanita tersebut sebagai idola terbaiknya,[152][153] dengan menyatakan bahwa ia mengagumi mereka dalam semua aspek kehidupan. Ia juga menyebut Bruno Mars, Madonna, Christina Aguilera, Britney Spears, Ciara, Jennifer Lopez dan Justin Timberlake sebagai inspritasi untuk membawakan tarian ke dalam penampilannya,[43][154][95][155] sambil menyebut Taylor Swift, Julia Michaels dan Alec Benjamin sebagai inspirasi penulisan lagu.[156][157] Lebih lanjut, McRae menyebut dirinya sebsagai "penggemar berat" Swift dan menggambarkannya sebagai "salah satu penulisan lagu terhebat."[75] McRae juga mengungkapkan kekagumannya pada Billie Eilish dan Rosalía.[149][158]
Citra publik
McRae telah digambarkan sebagai "bintang tari remaja yang berubah menjadi idola pop masa depan" oleh i-D,[159] "ratu remaja baru" oleh Notion,[152] "jawaban Kanada untuk Billie Eilish" oleh Elle,[151] dan "salah satu harapan muda yang cemerlang di dunia pop" oleh The Independent.[53] Ia juga dikenal karena lirik yang jujur, vokal yang "mengenaskan" dan musik yang relevan.[160][147] Selain itu, McRae telah mendapat banyak pujian sebagai penari, dan telah dipuji oleh artis, penari dan koreografer Paula Abdul yang menyatakannya sebagai "hadiah dari Tuhan",[49] dan koreografer seperti Stacey Tookey dan Blake McGrath, yang keduanya menyatakan bahwa ia berbakat melebihi usianya, dengan yang terakhir menggambarkannya sebagai "salah satu penari terbaik yang pernah berkerja dengannya"[161][25] serta pemenang Emmy dua kali Travis Wall,[162] yang telah menobatkannya sebagai salah satu inspriasinya.[163] Margaret Fuhrer dari Dance Spirit Magazine menggambarkann tariannya sebagai virtuoso baik secara teknis maupun artistik.[40] Hingga Maret 2024, Saluran YouTubenya telah mengumpulkan lebih dari 1.5 milyar penonton dan ia telah mengumpulkan lebih dari 8.4 miliar streaming karier di semua platform.[164][165]
Remove ads
Diskografi
Album studio
- I Used to Think I Could Fly (2022)
- Think Later (2023)
- So Close to What (2025)
Filmografi
Remove ads
Penghargaan dan nominasi
Senaraikel
Remove ads
Tur
- Are We Flying Tour (2022–2023)
- Think Later World Tour (2024)
- Miss Possessive Tour (2025)
- Tur promosi
- All the Things I Never Said Tour (2020)
Lihat pula
Referensi
Pranala luar
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads