Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif

Piala Maya 2013

Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Remove ads

Piala Maya 2013 memberikan penghargaan kepada film-film Indonesia tahun 2013. Penghargaan tahun ini diadakan di Hotel Umaniara De'Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada 21 Desember 2013.[1]

Fakta Singkat Tanggal, Lokasi ...
Remove ads

Penghargaan

Jumlah penghargaan yang diberikan meningkat dari tahun sebelumnya menjadi 29 kategori kompetitif dengan 3 penghargaan khusus.[1] Kategori-kategori berikut ini tidak diadakan sebelumnya:[2]

  • Skenario Asli Terbaik (sebelumnya Skenario Terbaik)
  • Skenario Adaptasi Terbaik (sebelumnya Skenario Terbaik)
  • Aktor Baru Terbaik (sebelumnya Penampil Baru Terbaik)
  • Aktris Baru Terbaik (sebelumnya Penampil Baru Terbaik)
  • Segmen Terbaik dalam Omnibus (sebelumnya Film Omnibus Terbaik)
Remove ads

Pemenang dan nominasi

Ringkasan
Perspektif

Pemenang terdapat pada urutan pertama dan ditandai dengan huruf tebal .[1][2]

Film Cerita Panjang/Film Bioskop Terpilih

Sutradara Terpilih

Aktor Utama Terpilih

Aktris Utama Terpilih

Aktor Pendukung Terpilih

Aktris Pendukung Terpilih

Aktor/Aktris Cilik/Remaja Terpilih

Aktor Pendatang Baru Terpilih

Aktris Pendatang Baru Terpilih

Skenario Asli Terpilih

Skenario Adaptasi Terpilih

Tata Kamera Terpilih

Tata Kostum Terpilih

Tata Rias Wajah dan Rambut Terpilih

Tata Suara Terpilih

Tata Artistik Terpilih

Tata Musik Terpilih

Penyuntingan Gambar Terpilih

Tata Efek Khusus Terpilih

Desain Poster Terpilih

Lagu Tema Terpilih

Film Dokumenter Terpilih

  • 400 Kata (Ismail Basbeth)
    • Canggung (Tunggul Banjaransari)
    • Di Balik Frekuensi (Ucu Agustin)
    • Dongeng Sebuah Batik (Onny Pahlevi)
    • Mangga Golek Matang di Pohon (Tonny Trimarsanto)
    • Nasionalisme dalam Onggokan Piringan Hitam (Andika Widyantoro)
    • Rock in Solo (Edmond Waworuntu)
    • Orang Rimba yang Tak Punya Hutan (Primaha Genta S. )

Film Pendek Terpilih

  • Dino (Edward Gunawan)
    • Dilarang Menyontek (M. Ihsan Fadli)
    • Halaman Belakang (Yusuf Radjamuda)
    • Hanacaraka (Yasin Hidayat)
    • Kamis Ke-300 (Happy Salma)
    • Langka Receh (Eka S. & Miftakhatun)
    • Lawuh Boled (Misyatun)
    • Mulih (Fajar Martha Santosa)
    • Pohon Penghujan (Andra Fembrianto)
    • Umbul (Himawan Pratista)

Film Animasi Pendek Terpilih

  • Sang Suporter (Wiryadi Darmawan)
    • Booster (Eko Junianto)
    • Dance On (Rama York)
    • Moriendo (Andrey Pratama)
    • Petualangan Banyu dan Elektra Menyalakan Kota (Greeneration, Komunitas Sahabat Kota, WWF)

Segmen Terpilih dalam Omnibus

Aktor Terpilih dalam Omnibus

Aktris Terpilih dalam Omnibus

Film Daerah Terpilih

  • Nagasari (Christopher Hanno & Eduardus Pradipto, Jawa Barat )

Ulasan Film Terbaik

  • Imam Santoso, untuk "Protes dari Orang Rimba" ( Sokola Rimba )
    • A. Humaidy, untuk "Cinta Klasik dengan Intrik yang Tak Menarik" ( Cinta tapi Beda )
    • Elbert Reyner, untuk "Definisi Cinta yang Konkret" ( Rectoverso )
    • Fuad Misbah, untuk "Cinta dan Aturan Leluhur" ( Mursala )
    • Theresia Agustina, untuk "Habibie & Ainun" ( Habibie & Ainun )
Remove ads

Penghargaan khusus

  • Film Dokumenter Non-naratif: Febian Nurrahman Saktinegara ( Epic Java )
  • Sutradara Muda Paling Menjanjikan: Misyatun ( Lawuh Boled ).
  • Rilis DVD Terbaik: Catatan Harian Si Boy .

Penghargaan dan nominasi terbanyak

Film-film berikut menerima beberapa penghargaan:

Film-film berikut menerima beberapa nominasi:

Remove ads

Lihat pula

Referensi

Pranala luar

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Remove ads